FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN OBESITAS PADA ORANG DEWASA DI KOTA PADANG PANJANG

Maria Nova*  -  Program Studi S1 Gizi, STIKes Perintis, Indonesia
Rahmita Yanti  -  Program Studi S1 Gizi, STIKes Perintis, Indonesia

(*) Corresponding Author
Nowadays,estimated about 500 millions people (12%) of the population wolrldwide are obese. In Padang Panjang city, found obese category in adults 18 years and over as much as 37%, which is the highest prevalence compared with other districts or cities in West Sumatra. The purpose of this study was to assess factors related to obesity in adults in Padang Panjang. It is a cross sectional research. The population is the entire number of adults in Padang Panjang. The sample size is 178 people, taken by Simple Random Sampling. Data were collected by questionnaire and interview using Food Frequency Quantitative (FFQ). Data processing was done by SPSS and analyzed by Chi-square test at p value <0,05. The result showed that there were significant correlation between knowledge level (p =0,023), physical activity (p= 0,026), mean intake of energy (p=0,000)with obesity and no signiicant correlation between smoking habbits and obesity (p=0,344). We concluded that low physical activity and knowledge, as well as high energy intake were risk factors for obesity. 

Keywords: obesity; intake; knowledge; adults

  1. Almatsier S. 2002. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
  2. Arisman. 2011. Obesitas, Diabetes Mellitus dan Dislipidemia. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
  3. Asmayuni. 2007. Faktor-faktor yang Berkontribusi terhadap Obesitas dilihat dari Indeks Massa Tubuh (IMT) pada Perempuan Umur 25-50 Tahun di Kota Padang Panjang Tahun 2007 [ tesis ]. Depok : FKM Universitas Indonesia.
  4. Baecke J A H, Burema J, Frijters J E R. 1992. A Short Questionaire for the Measurement of Habitual Physical activity in Epidemiological Studies. Am J Clin Nutr.
  5. Roberts S , et al. 2003. Relative Influence of Diet and Physical Activity on Body Composition in Urban Chinese Adults. Am J Clin Nutr, 77 (6): 1409-1416
  6. Dinas Kesehatan. 2014. Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang tahun 2013.
  7. Hadi H. 2005.Beban Ganda Masalah Gizi dan Implikasinya terhadap Kebijakan Pembangunan Kesehatan Nasional.[ online] dari: http://gizi.depkes.go.id/wp-content/uploads/2011/08/Beban-ganda-masalagizi.pdf diakses tanggal 30 Februari 2014.
  8. Hurlock EB. 1993. Psikologi Perkembangan: Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan (edisi kelima). Jakarta: Erlangga
  9. Istiqamah, et al. 2013. Hubungan pola hidup Sedentarian dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Pegawai Pemerintahan di Kantor Bupati Kabupaten Jeneponto.
  10. Kementrian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Jakarta : Badan Peneliti dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI
  11. Kementrian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007. Jakarta : Badan Peneliti dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI. 2007.
  12. Kementrian Kesehatan RI. 2011. Gizi dalam Angka sampai tahun 2011. Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat.
  13. Khomsan A. 2004. Pangan Dan Gizi Untuk Kesehatan. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada
  14. Lemeshow. 1997. Besar Sampel pada Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Gadjah Mada University press.
  15. Muchtadi D. 2001. Pencegahan Gizi Lebih dan Penyakit Kronis Melalui Perbaikan Pola Konsumsi Pangan. Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi F.T. Pertanian IPB
  16. Muherdiyantiningsih, et al. 2008. Sindrom Metabolik pada Orang Gemuk di Wilayah Bogor. Badan Litbang Kesehatan Depkes : Jakarta.
  17. Misnadiarly. 2007. Obesitas sebagai Faktor Resiko beberapa Penyakit. Pustaka Populer : Jakarta.
  18. Mustamin. 2012. Asupan Energi dan Aktifitas Fisik dengan kejadian Obesitas pada Ibu Rumah Tangga di Kota Makasar. [online] dari: http://www. Jurnal media gizi dan pangan.files.wordpress.com. diakses pada tanggal 12 Maret 2014.
  19. Muwakhidah. 2008. Faktor Resiko yang berhubungan dengan Obesitas.[online] dari : http://publikasiilmiah.ums.ac.id/handle/123456789/1464. diakses pada tanggal 21 Mei 2014
  20. Notoatmojo S. 2010. Metodologi Penelitian kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta
  21. Notoatmojo S. 2003. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta
  22. NHS. 2012. Statistics on Obesity Physical Activity and Diet. England.
  23. Rahmawati N. 2009. Hubungan antara Aktifitas Fisik dengan kejadian Obesitas di SD Islam Al-Azhar Jakarta Selatan. [online] http//www.google.co.id. diakses pada tanggal 2 April 2014.
  24. Riskesdas. 2013. Riset Kesehatan Dasar. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI.
  25. Sabri L. 2006. Statistik Kesehatan. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
  26. Santrok J W. 2002. Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup, Edisi 5 Jilid 2. Jakarta: Erlangga
  27. Sarpini R. 2004. Cegah Kegemukan Sejak Dini. Jakarta: Warta Kesehatan TNI Angkatan Laut.
  28. Sastroasmoro S. 2011. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: Sagung Seto

Open Access Copyright (c) 2017 Nutri-Sains : Jurnal Gizi, Pangan dan Aplikasinya
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/

Publisher
Program Studi Gizi Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK)
Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
Jl. Prof. Hamka KM.2, Semarang, Central Java, Indonesia
Email: nutrisains@walisongo.ac.id

 

apps