IMPLEMENTASI DISCOVERY LEARNING DENGAN BANTUAN PROGRAM CABRI 3D PADA MATERI POKOK DIMENSI TIGA KELAS X-A

Hadi Prasetyo*  -  Universitas Islam Negeri Walisongo, Indonesia

(*) Corresponding Author

 Artikel ini membahas tentang penerapan model pembelajaran discovery learning  berbantuan program Cabri 3D untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik materi pokok dimensi tiga. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil belajar peserta didik kelas X materi dimensi tiga tahun pelajaran 2013/ 2014 yang kurang dari KKM yaitu 75, dimana dari 54 peserta didik kelas X, hanya ada lima peserta didik yang tuntas, sedangkan rata-rata secara keseluruhan adalah 63,06 dengan persentase ketuntasan sebesar 9,26%. Hal ini disebabkan oleh peserta didik yang belum menguasai konsep-konsep dimensi tiga dan kesulitan dalam mengabstraksi model atau permasalahan pada dimensi tiga.

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah: apakah penerapan model pembelajaran discovery learning berbantuan program Cabri 3D dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik materi pokok dimensi tiga kelas X-A MA Al Bidayah Candi Bandungan Tahun Pelajaran 2014/2015. keberhasilan penelitian ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan hasil belajar di atas KKM yaitu 75 dan persentase ketuntasan peserta didik pada setiap siklusnya.

Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas. Subjek penelitiannya adalah peserta didik kelas X-A MA Al Bidayah Candi Bandungan Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2014/ 2015 sebanyak 20 peserta didik. Data dikumpulkan dengan metode dokumentasi, observasi, dan tes. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis deskriptif serta menentukan rata-rata hasil belajar dan persentase ketuntasan belajar.

Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata hasil belajar dari siklus I ke siklus II meningkat dari 63,89 ke 83,13 atau sebesar 19,24 poin dan ketuntasan belajarnya meningkat dari 38,89% ke 80% atau sebesar 41,11%. Penerapan model pembelajaran discovery learning berbantuan program Cabri 3D dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Namun tidak serta merta dapat meningkatkan hasil belajar, karena hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti pengelolaan kelas, kemampuan peserta didik, konsentrasi peserta didik, ketelitian, dan sebagainya. Sehingga disarankan kepada guru agar melakukan pembelajaran inovatif, bervariasi, dan memanfaatkan media dalam menunjang proses pembelajaran.

Keywords: Discovery Learning; cabri 3D; dimensi tiga

  1. Abdul Aziz dan Abdul Majid, At-Tarbiyah wa Turuqut Tadris, Mesir: Dani Ma’arif, 1979.
  2. Accascina, Giuseppe dan Enrico Rogora, “Using Cabri 3D Diagrams for Teaching Geometry” dalam http://www.didmatcofin05.unimore.it/site/home/prodotti/prodotti-2006/ documento15002331.pdf, diakses pada 15 Januari 2015 pukul 14.17 WIB.
  3. Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
  4. Arikunto, Suharsimi, dkk., Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
  5. BSNP, Hasil Laporan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2013/ 2014.
  6. Dahar, Ratna Wilis, Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Erlangga, 2011.
  7. Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, 2006.
  8. Echols, John M. dan Hasan Shadily, kamus Inggris Indonesia, Jakarta: PT. Gramedia, 2005.
  9. Hamdani, Strategi Belajar Mengajar, Bandung: Pustaka Setia, 2011.
  10. Hamzah, Ali, Perencanaan Dan Strategi Pembelajaran Matematika, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2014.
  11. Komsiyah, Indah, Belajar dan Pembelajaran, Yogyakarta: Teras, 2012.
  12. Mufarrokah, Anissatul, Strategi Belajar Mengajar, Yogyakarta: Teras, 2009.
  13. Mulyasa, Guru Dalam Implementasi Kurikulum 2013, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014.
  14. NK, Roestiyah, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta,2008.
  15. Noor, Juliansyah, Metodologi Penelitian: Skripsi, Thesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah, Jakarta: Kencana, 2011.
  16. Pramudiyanti, Noviana, “Keefektifan Pembelajaran Model MMP Berbantuan Cabri 3D Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Kelas X SMA Pada Materi Dimensi Tiga”, skripsi, Semarang: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang,2013.
  17. Purwoko, “Teori Belajar Van Hiele” dalam http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/PengembanganPembelajaranMatematika_UNIT_4_0.pdf, diakses pada 14 Desember 2014 pukul 12.25 WIB
  18. Sam’s, Rosma Hartiny, Model Penelitian Tindakan Kelas, Yogyakarta: Teras, 2010.
  19. Saminanto, Ayo Praktik PTK, Semarang: Rasail, 2010.
  20. Sudijono, Anas, Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009.
  21. Sudjana, Metoda Statistika, Bandung: Tarsito, 2005.
  22. Sugiarti, “Penggunaan Alat Peraga Model Luas Segitiga Dengan Metode Discovery (Penemuan) Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas Vii D Mtsn Sumber Pada Materi Pokok Luas Dan Keliling Segitiga”, Skripsi, Semarang: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang, 2010.
  23. Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004.
  24. Sutjipto, Cecep Kustandi dan Bambang, Media Pembelajaran; Manual dan Digital, Bogor: Ghalia Indonesia, 2011.
  25. Tampubolon, Saur, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Erlangga, 2014.
  26. Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Jakarta: Prenada Media Group, 2009.
  27. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, Sistem Pendidikan Nasional
  28. Van de Walle, John A., Matematika Sekolah Dasar dan Menengah jilid 2, Jakarta: Erlangga, 2012.
  29. www.cabri.com

Open Access Copyright (c) 2018 At-Taqaddum

At-Taqaddum
Published by Lembaga Penjaminan Mutu
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang
Jl. Walisongo No.3-5 Semarang 50185, Indonesia
Phone: +62 857-1999-1679
Website: https://lpm.walisongo.ac.id/
Email: attaqaddum@walisongo.ac.id 
 
 
apps