PERANCANGAN BALAI KREATIVITAS DI DESA – PENDEKATAN: MATERIAL LOKAL
Keywords:
Kreativitas, Profesi, Desa, SDM, SDAAbstract
Balai kreativitas yang konsepnya serupa dengan Creative Center adalah bangunan yang digunakan untuk para seniman, arsitek dan juga para pelaku industri kreatif untuk mengeksplore skill dan keilmuan yang dimiliki, serta sebagai fasilitas yang di sediakan oleh pemerintah untuk masyarakat agar digunakan dengan sebagaimana fungsi dan tujuannya, sekaligus bisa berbagi secara langsung dengan para peminat yang ingin belajar tentang keilmuan yang beralokasi pada kreativitas seseorang yang bisa dijadikan profesi. Hal inilah yang menjadi ide gagasan dalam perancangan balai kreativitas, yang dimana tempatnya berada di pedesaan, kenapa tidak di kota? Karena sudah seharusnya insfrastruktur kini tak lagi hanya dirasakan oleh masyarakat perkotaan, di desa juga harus bisa merasakan apa saja kemajuan arus informasi dan teknologi yang sudah jadi ketimpangan sosial antara masyarakat kota dan desa. Dengan adanya balai kreativitas yang berlokasi di desa, diharapkan bahwa desa-desa di pelosok Indonesia kini tak lagi tertinggal dari segala bidang keilmuan dengan kota-kota besar. Untuk mencapai desain bangunan yang tepat sasaran, maka dilakukan analisis terhadap budaya, kegiatan masyarakat, sumber daya alam dan manusia, serta potensi-potensi lain yang bisa diangkat untuk dijadikan ikon dari perancangan bangunan balai kreativitas ini, serta kesiapan SDM para pemuda dan masyarakatnya untuk bisa mengeksplore dirinya dan apa yang ada di desanya, untuk dijadikan nilai jual bagi dirinya ketika bekerja.Downloads
References
Bayanie, Mareta. 2012. Hubungan Motivasi Berprestasi Dan Konsep Diri Dengan Sikap Kreatif. Jurnal Pendidikan Usia Dini 7(1): 155–72.
Budiarti, Yesi. 2015. Pengembangan Kemampuan Kreativitas Dalam Pembelajaran. PROMOSI (Jurnal Pendidikan Ekonomi) 3(1).
Campbell, D. 2017. Mengembangkan Kreativitas diterjemahkan oleh A.M. Mangunhardjana. Yogyakarta: PT. Kanisius.
Mulyasa. E. 2006. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Munandar, H. 2015. Berorientasi Nilai Islami Pada Materi Hidrolisis. 03(01): 27–37.
Munandar, U. 1992. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah: Petunjuk Bagi Para Guru dan Orang tua. Jakarta: PT Gramedia.
Munandar, U. 2004. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Rineka
Sari, K.P.; Neviyarni; Irdamurni. 2019. Pengembangan Kreativitas dan Konsep Diri Anak SD. Jurnal Ilmiah “Pendidikan Dasar”, 7 (1): 44-50
Sari, Z.O.; Septiasari, E.A. 2016. Pentingnya Kreativitas dan Komunikasi pada Pendidikan Jasmani dan Dunia Olahraga. Jurnal Olahraga Prestasi, 12 (1): 97-110
Suherman, Ayi. 2010. Model Pembelajaran Pakem Dalam Pendidikan Jasmani Di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan 11(1): 131–41.
Sunarto. 2016. Konsep Seni dalam Estetika Ekspresivisme. Yogyakarta: PT. Kanisius.
Sunarto. 2017. “Estetika dalam Konteks Pendidikan Seni”. Jurnal Refleksi Edukatika, 7 (2): 102-110.
Sunarto. 2018. Pengembangan Kreativitas-Inovatif Dalam Pendidikan Seni Melalui Pembelajaran Mukidi. Jurnal Refleksi Edukatika, 8 (2): 107-113
Widiasaran. 1999. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Zed, Mestika. 2003. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles. Therefore, the author must submit a statement of the Copyright Transfer Agreement.*)
Licensing
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
In line with the license, authors are allowed to share and adapt the material. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.
_______
*) Authors whose articles are accepted for publication will receive confirmation via email and send a Copyright Transfer Agreement.