Hegemoni dan Counter Hegemony Otoritas Tradisional Studi Pemikiran Gender Ulama NU di Kecamatan Trangkil Pati
DOI:
https://doi.org/10.21580/ihya.16.2.1654Keywords:
Counter Hegemony, Hegemony, Gender, UlamaAbstract
A systemic gender inequality in society is a result of reconstruction of society’s religious and cultural values. The role of ulama is needed to eliminate this inequality. As intellectual and moral leader of the ummat, ulama holds a strategic position to create an intellectual and moral building of the ummat which is manifested in daily life, including in patriarchal gender relationship. The NU ulama of district Trangkil Pati is one of traditional authority holders which have dynamics in thought deserved to be studied. Despite the fact that patriarchal thought is still dominating the majority of NU members, counter to hegemony done by some progressive ulama seems to be able to build a new understanding of gender which is more equal.
---
Ketidaksetaraan gender sistemik di masyarakat merupakan hasil rekonstruksi nilai-nilai agama dan budaya masyarakat. Peran ulama dibutuhkan untuk menghilangkan ketidaksetaraan ini. Sebagai pemimpin intelektual dan moral ummat, ulama memegang posisi strategis untuk menciptakan bangunan intelektual dan moral umat yang diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam hubungan gender patriarki. Ulama NU di kabupaten Trangkil Pati adalah salah satu pemegang otoritas tradisional yang memiliki dinamika pemikiran yang layak untuk dipelajari. Terlepas dari kenyataan bahwa pemikiran patriarki masih mendominasi mayoritas anggota NU, melawan hegemoni yang dilakukan oleh beberapa ulama progresif nampaknya mampu membangun pemahaman baru tentang gender yang lebih setara.
Downloads
References
Arifi, Ahmad, Pergulatan Pemikiran Fiqih Tradisi Pola Mazhab, Yogyakarta: ELSAQPRESS, cet.2, , 2010
Asmani, Jamal Ma’mur, Fiqh sosial Kiai Sahal Mahfudh, Antara Konsep dan Implementasi, Surabaya: Khalista, 2007.
Fakih, Mansour, Analisis Gender & Transformasi Sosial, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, cet. 12 , 2008.
-------, Runtuhnya Teori Pembangunan dan Globalisasi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, cet. 12, 2009
Fanani, Muhyar, Ilmu Ushul Fiqh di Mata Filsafat Ilmu, Semarang: Walisongo Press, 2009.
Forum Kajian Kitab Kuning (FK3), 2003, Wajah Baru Relasi Suami-Istri, Yogyakarta: LKiS, cet. 2
Hamid, Abdul, & Yaya, 2010, Pemikiran Modern Dalam Islam, Bandung: Pustaka Setia
Hasil Bahtsul Masail Wustha MWCNU Trangkil Pati, terbit tahun 2012
Mochtar, Affandi, , Kitab Kuning & Tradisi Akademik Pesantren, Bekasi: Pustaka Isfahan, 2009.
Ni Nyoman Sukeni, Hegemoni Negara dan Resistensi Perempuan dalam Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di Bali, Bali: Udayana Press, 2009.
Sukeni, Ni Nyoman, 2009, Hegemoni Negara dan Resistensi Perempuan dalam Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di Bali, Bali: Udayana Press
Umar, Nasaruddin, Argumen Kesetaraan Gender, Perspektif Al-Qur’an, Jakarta: Paramadina, cet. 2, 2001
Yaya, Pemikiran Modern Dalam Islam, Bandung: Pustaka Setia, 2004.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from the journal with an acknowledgment of initial publication to this journal.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.