PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID KODULAR MATERI ZAKAT MATA PELAJARAN FIKIH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DI MADARASAH IBTIDAIYAH
DOI:
https://doi.org/10.21580/wa.v8i2.9530Keywords:
Pengengembangan Aplikasi Android, Pelajaran Fikih.Abstract
Pengembangan media pembelajaran android merupakan salah satu Langkah yang ditempuh agar pendidikan jarak jauh saat ini terfasilitasi dengan maksimal. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui langah-langkah pengembangan media pembelajaran android kodular pada materi zakat pelajaran fikih, mengetahui hasil validasi ahli terhadap produk dan mengetahui respon peserta didik terhadap motivasi belajar setelah menggunakan produk yang dikembangkan oleh peneliti. Model penelitian yang digunakan dalam pengembangan ini merujuk pada penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono subjek penelitian yang terlibat terdiri dari ahli materi, ahli media, guru dan peserta didik dua puluh Sembilan. Ahli materi memberikan nilai validasi kelayakan terhadap kevalidan materi, ahli media memberikan nilai validasi kelayakan terhadap kevalidan media sedangkan peserta didik sebagai subjek penelitian dengan mengisi angket motivasi belajar siswa dan mengisi pre test serta post test. Data yang diperoleh dianalisis secara analisis diskriptif kuantitatif. Aplikasi android mobile fikih (Moki) layak digunakan dibuktikan dengan hasil valiasi ahli materi pada aspek pembelajaran dengan kategori sangat baik diperoleh nilai 4,7 dan pada aspek isi dengan kategori sangat baik di peroleh nilai 4,5. Sedangkan ahli media pada aspek keterampilan dengan kategori sangat baik diperoleh nilai 4,7 dan pada aspek pemograman diperoleh kategori sangat baik diperoleh nilai 4,8. penilaian oleh validator menunjukkan bahwa aplikasi android sangat layak digunakan untuk media pembelajaran fikih.
Downloads
References
Amin, T. J. (2009). Kamus Ushul Fikih. Jakarta: Amzah.
Asyhar. (2011). Kreatifitas Mengembangkan Media Pembelajaran . Jakarta: Gaung Persada.
Aziz, M. K. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Android Untuk Meningkatkan Partisipasi dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PAI. Universitas Islam Negeri Yogyakarta, 54.
https://irhamhalik.com/membuat-aplikasi-android-dengan-kodular/. (2010, April 10). https://irhamhalik.com/membuat-aplikasi-android-dengan-kodular/. Retrieved Januari 12, 2021, from https://irhamhalik.com/membuat-aplikasi-android-dengan-kodular/: https://irhamhalik.com/membuat-aplikasi-android-dengan-kodular/
https://salamadian.com/pengertian-android/. (2019, Oktober 23). https://salamadian.com/pengertian-android/. Retrieved Januari 13, 2021, from https://salamadian.com/pengertian-android/: https://salamadian.com/pengertian-android/
Miarso, Y. (2013). Menyemai Benih Teknlogi Pendidikan . Jakarta: Kencana.
Putria, N. S. (2018). Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sanaky. (2013). Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukaba Dirantara.
Sardiman. (2018). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Depok: Rajagafindo Persada.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alvabeta.
Unesco. (2006). Media Education Scientific and Cultural Organization. Paris: Clemi.
Uno, H. B. (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).