Media dan Demokrasi di Era Global: Studi Dakwah Islam Kontemporer di Indonesia

Farida Rachmawati*  -  Pesantren Raudloh Al-Tohiriyah Kajen Pati, Indonesia

(*) Corresponding Author

Globalization has affected all the cultural subsystems of today's society, especially in media. How Islamic da’wa opportunities in the midst of media globalization is the focus of this article. Library studies have been used in this study. The result shows that Islamic da’wa is in the marginal position and has not been able to become a major player. There are four opportunities that can be used in preaching Islam in the era of media globalization. First, the freedom of information media is filled with enhancing creativity in making Islamic content more interesting and reflecting Islam's rahmatan lil 'alamin. Secondly, Islamic missionary media participated in the formation of public opinion. Third, the education of Muslims based on morality. Muslims must be faithful to the teachings of religion and consistent with the religious ideal. Fourth, to maximize the source of Islamic capitalism such as zakat, as a tool to achieve the welfare of all people.

* * *

Globalisasi telah memengaruhi semua subsistem budaya masyarakat saat ini, terlebih di bidang media. Bagaimana peluang dakwah Islam di tengah globalisasi media merupakan fokus dari artikel ini. Studi kepustakaan telah digunakan dalam penelitian ini. Hasilnya menunjukkan bahwa posisi dakwah Islam berada di posisi terpinggirkan dan belum mampu menjadi pemain utama. Terdapat empat peluang yang bisa digunakan dalam berdakwah Islam di era globalisasi media. Pertama, kebebasan media informasi diisi dengan meningkatkan kreativitas dalam membuat konten-konten Islami yang lebih menarik dan mencerminkan Islam rahmatan lil ‘alamin. Kedua, media dakwah Islam Ikut serta menjadi pemain dalam pembentukan opini publik. Ketiga,  pendidikan umat Islam berbasis  moralitas. Muslim  harus setia pada ajaran agama dan konsisten terhadap idealitas agama. Keempat, mendayagunakan secara maksimal sumber kapitalisme Islam seperti zakat, sebagai alat untuk mencapai kesejahteraan seluruh umat. 

Keywords: da’wa; dakwah; globalization; globalisasi; media

  1. Al-Fath, Muhammad Abu. Al-Bayanuni, Al-Madkhal Ila ‘Ilm Al-Da’Wah. Beirut: al Risalah, 1993.
  2. Anany, E.G. Mc. “Globalization and the Media: The Debate Continues.” Communication Research Trends 21, no. 4 (2002).
  3. Aziz, Moh. Ali. Ilmu Dakwah Edisi Revisi. Jakarta: Kencana, 2009.
  4. Chinnamai, S. “Effects of Globalization on Education and Culture.” In ICDE International Conference. New Delhi: ICDE, 2005.
  5. Fakih, Mansour. Jalan Lain: Manifesto Intelektual Organik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.
  6. Giddens, Anthony. The Consequences of Modernity. Cambridge: Polity Press, 1990.
  7. Hefner, Robert W. Islam Pasar Keadilan: Artikulasi Lokal, Kapitalisme, Dan Demokrasi. Edited by Amiruddin Ashabuddin. Yogyakarta: LKiS, 2000.
  8. Ibrahim, Idi Subandy, and Bakharuddin Ali akhmad. “Komunikasi Dan Komodifikasi: Mengkaji Media Dan Budaya Dalam.” In Dinamika Globalisasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2014.
  9. JPPN. “Inilah Ranking Kebebasan Pers Indonesia Dari 180 Negara.” Jpnn.Com, 2015. https://www.jpnn.com/news/inilah-ranking-kebebasan-pers-indonesia-dari-180-negara.
  10. Martha, J., A Bainus, and R.D Haryadi. “Bhutan: Globalisasi, Demokrasi, Dan Tantangan Terhadap Kebahagiaan Masyarakat.” Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional 10, no. 2 (2014).
  11. Muis, Andi Abdul. Komunikasi Islami. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2001.
  12. Panuju, Redi. Sistem Komunikasi Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.
  13. Rantanen, Terhi. Theorizing Media and Globalization. London: SAGE Publications, 2005.
  14. Rianto, P. “Globalisasi Media Dan Transformasi Politik Internasional.” Jurnal Ilmu Komunikasi 5, no. 1 (June 2008).
  15. Rivers, William L., T. Peterson, and J.W. Hensen. Media Massa Dan Masyarakat Modern (Mass Media and Modern Society). Edited by Haris Munandar and Dudy Priatna. Jakarta: Kencana, 2014.
  16. Samekto, FX. Aji. “Mengungkap Relasi Kapitalisme, Demokrasi, Dan Globalisasi: Kajian Dalam Perspektif Studi Hukum Kritis.” Jurnal Dinamika Hukum 14, no. 2 (2014).
  17. Shihab, Quraisy. Membumikan Alquran. Vol. 2. Jakarta: Lentera hati, 2011.
  18. Siregar. Demokratisasi Media Dan Perubahan Peran Negara: Media, Jurnalisme, Dan Budaya Popular. Yogyakarta: Prodi Komunikasi UII dan UII Press, 2008.
  19. Syah, Sirikit. Membincang Pers, Kepala Negara, Dan Etika Media. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2014.
  20. Taher, Elza Peldi, ed. “Kata Pengantar.” In Demokratisasi Politik, Budaya, Dan Ekonomi: Pengalaman Indonesia Masa Orde Baru. Jakarta: Paramadina, 1994.
  21. Yudhi, Latif. “Kratos Minus Demos.” In Kratos Minus Demos: Demokrasi Indonesia, Catatan Dari Bawah. Jakarta: Bakumsu dan Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2012.

Indexed by

Journal Terindex di Crossref Journal Terindex di Google Scholar Journal Terindex di Academia    


Copyright © 2017 Journal of Islamic Studies and Humanities, ISSN: 2527-8401 (p) 2527-838X (e)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
apps