Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang - Indonesia
KOMUNIKASI BRAND LEMBAGA DAKWAH: Studi pada Lembaga Amil Zakat Rumah Zakat
Amil zakat institution is part of da’wa institution. One of many amil zakat institutions which four times renamed is Rumah Zakat. Submission Brand to society is not easy. The successness institution which a brand is depend to pattern and type of communication. This research purpose to know the reason of amil zakal institution as da’wa institution. And to know about brand communication in Rumah Zakat. This research qualitative with method of collecting data use three method, there are observation, interview, and dokumentation. The reseacrh shows us that first amil zakat institution is a part of da’wa institution. Second, brand communication which did by Rumah Zakat brought da’wa to society. Communication brand consist three step, program making, marketing communication, and field action.\
***
Lembaga amil zakat merupakan bagian dari lembaga dakwah. Salah satu lembaga amil zakat yang empat kali berganti nama adalah Rumah Zakat. Penyampaian brand, kepada masyarakat tentunya tidaklah mudah. Keberhasilan maksud dan tujuan lembaga yang dikemas melalui brand sangat bergantung pada pola dan jenis komunikasi yang digunakan dalam menyampaikan brand. Penelitian ini untuk mengetahui alasan keterkaitan antara lembaga amil zakat sebagai lembaga dakwah, serta mengetahui komunikasi brand yang dilakukan oleh lembaga amil zakat Rumah Zakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik penggalian data melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menemukan; pertama, lembaga amil zakat merupakan bagian dari lembaga dakwah dikarenakan sebagian besar aktivitas lembaga amil zakat adalah bagian dari dakwah. Kedua, komunikasi brand yang dilakukan oleh lembaga amil zakat Rumah Zakat bertujuan agar pesan-pesan (dakwah) lembaga amil zakat sampai dan dapat diterima oleh masyarakat. Komunikasi brand dilakukan melalui tiga cara, yakni; pembuatan program; marketing communication tools, dan aksi lapanganKeywords: Brand communication, da’wa institution, rumah zakat
- Amin, Samsul Munir, Ilmu Dakwah (Jakarta: Amzah, 2009).
- Batey, Mark, Brand Meaning (New York: Routledge, 2008).
- Biagi, Shirley, Media/Impact; Pengantar Media Massa (Jakarta: Salemba Humanika, 2010).
- Grant, John, The Brand Innovation Manifesto (England: John Wiley & Sons Ltd, 2006).
- Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran, jilid 2, Pnj. Hendra Teguh dan Ronny Antonius Rusly (Jakarta: PT Prenhallindo, 1998).
- Liliweri, Alo, Komunikasi Serba Ada Serba Makna (Jakarta: Kencana, 2011).
- Ma’arif, Bambang S., Komunikasi Dakwah Paradigma untuk Aksi (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010).
- Mahfudz, Sahal, Nuansa Fiqih Sosial (Yogyakarta: LkiS, 2012).
- Marfu’ah, Usfiyatul, “Branding Lembaga Dakwah, Studi pada Lembaga Amil Zakat Rumah Zakat, Pos Keadilan Peduli Umat, dan Dompet Dhuafa’”, Tesis Tidak Dipublikasikan (Semarang: Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo, 2015).
- Mas’udi, Masdar Farid, Pajak Itu Zakat, Uang Allah Untuk Kemaslahatan Rakyat (Bandung: Mizan, 2005).
- Sulthon, Muhammad, Fungsi Dakwah dalam Penyebaran Ajaran Sadaqat pada Masa Nabi Muhammad SAW (Semarang: Walisongo Press, 2011).
- Tamburaka, Apriadi, Literasi Media, Cerdas Bermedia Khalayak Media Massa (Jakarta: Rajawali Press, 2013).
- Wawancara dengan Suroto, manajer program pada RZ Cabang Semarang (20/5/2015)
- Wiryawan, Driya dan Anisa Pratiwi, 2009 “Analisa Pengaruh Selebriti Endorser terhadap Brand Image pada Iklan Produk Kartu Prabayar XL Bebas di Bandar Lampung”, Jurnal Bisnis dan Manajemen, 3 (5/5), 235-264.
- Zaydan, ‘Abd al-Karim, Ushul al-Da’wah (Beirut: Muassasah al-Risalah, 1993).
- Zuhri, Saifudin, Zakat di Era Reformasi (Tata Kelola Baru) Undang-Undang Pengelolaan Zakat No 23 Tahun 2011 (Semarang: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo, 2012).