Komitmen Kebangsaan Generasi Z di Tengah Arus Media Sosial dan Budaya Global

Authors

  • Fatkuroji Fatkuroji Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21580/jawda.v4i2.2023.29135

Abstract

Di era globalisasi dan transformasi digital, Generasi Z menghadapi tantangan kompleks dalam mempertahankan komitmen kebangsaan di tengah derasnya arus media sosial dan pengaruh budaya global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika identitas kebangsaan, semangat patriotisme, dan nilai-nilai kewarganegaraan Generasi Z, serta bagaimana paparan media sosial dan tren budaya global memengaruhi rasa kebangsaan mereka. Metode penelitian menggunakan pendekatan campuran (mixed methods) dengan survei terhadap 300 mahasiswa dan pelajar sekolah menengah, serta wawancara mendalam dan etnografi digital pada platform media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Generasi Z memiliki tingkat adaptabilitas tinggi dan keterbukaan terhadap nilai-nilai global, terjadi penurunan komitmen kebangsaan yang tercermin pada melemahnya identitas budaya dan tanggung jawab sosial. Namun, literasi digital, kesadaran kritis bermedia, serta pendidikan berbasis nilai berperan penting dalam memperkuat kesadaran kebangsaan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa lembaga pendidikan dan pembuat kebijakan perlu memperkuat pendidikan kewargaan digital serta mempromosikan nasionalisme inklusif melalui kampanye media sosial, konten kreatif, dan dialog lintas budaya untuk menjaga integritas bangsa di era global.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Allen, N. J., & Meyer, J. P. (1990). The Measurement and Antecedents of Affective, Continuance, and Normative Commitment to the Organization. Journal of Occupational Psychology, 63(1), 1–18.

Arthur, J. (2024). Civic Education and National Values in the Digital Age. Cambridge: Cambridge University Press.

Firmansyah, Y., & Aisyah, N. (2025). Strengthening National Commitment through Digital Citizenship Education in Indonesian Universities. Journal of Social Studies and Civic Education, 12(1), 45–62.

Kurniawan, T., & Widodo, H. (2024). Global Culture and the Erosion of National Identity among Youth. Asian Journal of Culture and Communication, 8(3), 220–238.

Nasution, R. (2024). Pendidikan Karakter dan Nasionalisme di Era Digital. Jakarta: Prenada Media.

Putri, D., & Santoso, A. (2023). Generasi Z dan Tantangan Identitas Nasional di Era Media Sosial. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Digital, 5(2), 101–117.

Nasution, R. (2024). Pendidikan Karakter dan Nasionalisme di Era Digital. Jakarta: Prenada Media.

Putri, D., & Santoso, A. (2023). “Generasi Z dan Tantangan Identitas Nasional di Era Media Sosial.” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Digital, 5(2), 101–117.

Firmansyah, Y., & Aisyah, N. (2025). “Strengthening National Commitment through Digital Citizenship Education in Indonesian Universities.” Journal of Social Studies and Civic Education, 12(1), 45–62.

Schiller, H. (1976). Communication and Cultural Domination. New York: M.E. Sharpe.

Katz, E., Blumler, J. G., & Gurevitch, M. (1973). “Uses and Gratifications Research.” Public Opinion Quarterly, 37(4), 509–523.

Kurniawan, T., & Widodo, H. (2024). “Global Culture and the Erosion of National Identity among Youth.” Asian Journal of Culture and Communication, 8(3), 220–238.

UNESCO. (2023). Youth, Digital Media, and Cultural Identity: Global Perspectives. Paris: UNESCO Publishing.

Rahmawati, S. (2025). “Media Literacy as a Tool to Build National Awareness among Generation Z.” Indonesian Journal of Civic and Moral Education, 9(1), 66–80.

Downloads

Published

2025-10-21

Issue

Section

Research Article