Seyyed Hossein Nasr's Teaching on Sufism and Its Relevance to Modern Society

Amir Maliki Abitolkha*  -  Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya - Indonesia, Indonesia

(*) Corresponding Author
DOI: 10.21580/teo.2021.32.1.8069

This article examines Seyyed Hossein Nasr's teaching on Sufism and its relevance to modern society. The fact is that the paradigm and lifestyle of modern humans are materialism-oriented. Therefore, they experience a spiritual emptiness that causes anxiety. This study applies the literature approach by collecting various related sources. This study found that Seyyed Hossein Nasr's idea of neo-Sufism can be an alternative paradigm for modern people to free themselves from the threat of materialism and hedonism. The Divine spirit of humans will form spiritual power in the human soul to keep the connectivity between the servant and God. Nasr's teaching on Sufism puts forward the concept of balance and moderation between the life in this world and hereafter, between shari'ah and haqeqat, and between individual and social life.

Keywords: Seyyed Hossein Nasr, Sufism teaching, Moral, Social, Spiritual, Modern Society

  1. Abdul Aziz Dahlan (ed), Suplemen Ensiklopedia Islam. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve, 1996.
  2. Alaika M. Bagus Kurnia PS, Muhamad Basyrul Muvid, and Risma Savhira DL. "Sufisme Mahasiswa: Wawasan Kebangsaan Inklusif Berbasis Tasawuf." al-Afkar, Journal For Islamic Studies 4.1 (2021): 123-140.
  3. Alatas, M. Mahdi. "Spiritualitas Dan Modernitas Menurut Pemikiran Seyyed Hossen Nasr (Studi Atas Agama Dan Krisis Kemanusiaan Modern)." Jurnal Akrab Juara 5.2 (2020): 147-160.
  4. Ali, Ibnu. "Nilai-Nilai Dasar Pendidikan Tasawuf Dalam Paradigma Mistik Ibnu ‘Arabi Tentang Insan Kamil." El-Furqania: Jurnal Ushuluddin Dan Ilmu-Ilmu Keislaman 3.01 (2017): 16-37.
  5. Aminudin. "Urgensi Tasawuf Dalam Membangkitkan Kesadaran Spiritual Bagi Masyarakat Modern." Farabi 17.2 (2020): 91-104.
  6. Anas, Moh. "Kritik Hossein Nasr Atas Problem Sains dan Modernitas." Kalam 6.1 (2012): 21-37.
  7. Andrian, Restu. "Modernisasi Tasawuf Dalam Pengembangan Pendidikan Karakter." Jurnal Mudarrisuna: Media Kajian Pendidikan Agama Islam 9.1 (2019): 36-50.
  8. Annur, Barsihannor. "Sayyed Hossein Nasr (Sufisme Masyarakat Modern)." Al-Hikmah Journal for Religious Studies 15.2 (2014): 127-134.
  9. Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Sutau Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta, 2002.
  10. Arista, Mohammad. "Relevansi Ajaran Budha Dan Tasawuf." Putih Jurnal Pengetahuan Tentang Ilmu Dan Hikmah 2.1 (2017): 65-100.
  11. Azra, Azyumardi. “Neo-Sufisme dan Masa Depannya” dalam Muhammad Wahyuni Nafis (ed), Rekontruksi dan Renungan Religius Islam. Jakarta: Paramadina, 1996.
  12. Azra, Azyumardi. “Neo-Sufisme dan Masa Depannya” dalam Muhammad Wahyuni Nafis (ed), Rekontruksi dan Renungan Religius Islam. Jakarta: Paramadina, 1996.
  13. Bakri, Muhammad. “Neo-Sufisme Sebagai Alternatif Dalam Mengatasi Krisis Spritual Modern (Studi Sayeed Hossein)”. Skripsi: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2021.
  14. Basyir, Kunawi. "Makna Eksoteris dan Esoteris Agama dalam Sikap Keber-agamaan Eksklusif dan Inklusif." Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam 8.1 (2018): 218-241.
  15. Bistara, Rahabistara. "Tariqah Dimensi Esoteris Dalam Islam (Studi Pemikiran Sayyed Hossein Nasr)." Journal of Islamic Civilization 2.2 (2020): 72-79.
  16. Cholis, Nur, and Syahril Syahril. "Konsep Tasawuf Sebagai Psikoterapi Bagi Problematika Masyarakat Modern (Study Terhadap Kitab Ihya’‘Ulumiddin Karya Imam Al-Ghazali)." Manthiq 3.1 (2018).
  17. Cohen, L. et.al, Research Method in Education. New York: Routledge, 2011.
  18. Dacholfany, M. Ihsan. "Pendidikan Tasawuf di Pondok Modern darussalam Gontor." Nizham Journal of Islamic Studies 3.2 (2015): 27-42.
  19. Danial. "Menghadirkan Tasawuf di Tengah Pluralisme dan Ancaman Radikalisme." Analisis: jurnal studi keislaman 11.1 (2011): 91-108.
  20. Encung, Suparman Syukur, and Ilyas Supena. "Insān Kāmil In The Religious Existentialism Philosophy Of Seyyed Hossein Nasr." Hikmatuna 6.1 (2020): 40-50.
  21. Fauhatun, Fathin. "Islam dan Filsafat Perenial: Respon Seyyed Hossein Nasr Terhadap Nestapa Manusia Modern." Jurnal Fuaduna: Jurnal Kajian Keagamaan dan Kemasyarakatan 4.1 (2020): 54-69.
  22. Fuad, Jauhar. "Pendidikan Karakter Dalam Pesantren Tasawuf." Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman 23.1 (2012).
  23. Gani, A. "Pendidikan Tasawuf Dalam Pembentukan Kecerdasan Spiritual Dan Akhlakul Karimah." Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam 10.2 (2019): 275-286.
  24. Ghafur, Abdul Ghafur, et.al, Pemikiran Islam Kontemporer (Yogyakarta: Jendela, 2003), 391.
  25. Hamzah, Amir. Metode Penelitian Kualitatif. Malang: Literasi Nusantara, 2019.
  26. Harahap, Jaipuri. "Sayyed Hossein Nasr Tentang Filsafat Perennial Dan Human Spiritualitas." Aqlania: Jurnal Filsafat dan Teologi Islam 8.2 (2017): 73-96.
  27. Haryati, Tri Astutik. "Modernitas Dalam Perspektif Seyyed Hossein Nasr." Jurnal Penelitian 8.2 (2012).
  28. Hasan, Ismail. "Tasawuf: Jalan Rumpil Menuju Tuhan." An-Nuha: Jurnal Kajian Islam, Pendidikan, Budaya Dan Sosial 1.1 (2014): 45-63.
  29. Hidayatulloh, Zaki. "Pemahaman Islam Melalui Pendekatan Tasawuf." At-Tahdzib: Jurnal Studi Islam dan Muamalah 2.1 (2014): 65-81.
  30. Hidayatulloh, Zaki. “Islam dan Humanisme menurut Seyyed Hossein Nasr”. (Tesis: Pascasarjana UIN Sumatera Utara, 2012).
  31. I, Smith, Jane. “Seyyed Hossein Nasr” dalam John L. Esposito (ed), The Oxford Encyclopedia of The Modern Islamic World. New York: Oxford University Press, 1995. Vol. 3.
  32. Imron, Ali. "Tasawuf dan Problem Psikologi Modern." Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman 29.1 (2018): 23-35. Husen, Achmad, et al. "Pendidikan Karakter Berbasis Spiritualisme Islam (Tasawuf)." Jurnal Studi Al-Qur'an 10.1 (2014): 1-19.
  33. Irawan, Dedy. "Tasawuf Sebagai Solusi Krisis Manusia Modern: Analisis Pemikiran Seyyed Hossein Nasr." Jurnal Tasfiyah: Jurnal Pemikiran Islam 3.1 (2019).
  34. Irawan, Dedy. "Tasawuf Sebagai Solusi Krisis Manusia Modern: Analisis Pemikiran Seyyed Hossein Nasr." Jurnal Tasfiyah: Jurnal Pemikiran Islam 3.1 (2019).
  35. Khoirudin, Azaki. "Rekonstruksi Metafisika Seyyed Hossein Nasr dan Pendidikan Spiritual." Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies 10.2 (2014): 202-216.
  36. Khoirudin, Azaki. "Rekonstruksi Metafisika Seyyed Hossein Nasr dan Pendidikan Spiritual." Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies 10.2 (2014): 202-216.
  37. Lukman. "Tasawuf Dalam Perspektif Sayyed Hossein Nasr." El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis 8.2 (2019): 25-36.
  38. Lukman. "Tasawuf Dalam Perspektif Sayyed Hossein Nasr." El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis 8.2 (2019): 25-36.
  39. Mahdi. "Konteks Doktrinal Akhlak Tasawuf Dalam Realitas Sosial." Edueksos: Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi 2.2 (2016).
  40. Mahdi. "Urgensi Akhlak Tasawuf dalam Kehidupan Masyarakat Modern." Edueksos: Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi 1.1 (2016).
  41. Maisyaroh. "Tasawuf Sebagai Dimensi Batin Ajaran Islam." At-Tafkir 12.2 (2019): 141-151.
  42. Majid, Nurcholis. “Sufisme Baru dan Sufisme Lama: Masalah kontuinitas dan Perkembangan dalam Esoteris Islam” dalam Djohan Effendi (penyunting), Sufisme dan Masa Depan Agama. Jakarta: Pustaka Firdaus, 1993.
  43. Mannan, Audah. "Esensi Tasawuf Akhlaki di Era Modernisasi." Aqidah-Ta: Jurnal Ilmu Aqidah 4.1 (2018): 36-56.
  44. Masduki. "Humanisme Sekuler Versus Humanisme Religius (Kajian Tentang Landasan Filosofis dan Upaya Menemukan Alternatif Melalui Pemikiran Seyyed Hossein Nasr)." Toleransi: Media Ilmiah Komunikasi Umat Beragama 3.1 (2011): 98-118.
  45. Masykur, Anis Lutfi. “Manusia Menurut Seyyed Hossein Nasr”.(Skripsi: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta-Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, 2017).
  46. MR, Rifyal Luthfi, and Gunawan Anjar. "Konsep Pendidikan Tasawuf Amali menurut Syaikh Utsman ibn Hasan ibn Ahmad Syakir Al-Khaubawi dalam Kitab Durrah An-Nasihin dan Implementasinya dalam Pembelajaran PAI." Journal Civics & Social Studies 3.2 (2019): 53-59.
  47. Mu'asyara, Nesia. “Humanisme dalam Perspektif Tasawuf”. (Tesis: UIN Raden Intan Lampung, 2019). http://repository.radenintan.ac.id/7603/
  48. Mumtaz, Nadhif Muhammad. "Hakikat Pemikiran Seyyed Hossein Nasr." Jurnal Indo-Islamika 4.2 (2014): 169-178.
  49. Munfarida, Ida. "Relevansi Nilai-Nilai Tasawuf bagi Pengembangan Etika Lingkungan Hidup." Indonesian Journal of Islamic Theology and Philosophy 2.1 (2020): 19-40.
  50. Munjiat, Siti Maryam. "Peran Tasawuf Dalam Pendidikan Karakter." Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam 3.2 (2018).
  51. Mustofa, Ali. "Pendidikan Tasawuf Solusi Pembentukan Kecerdasan Spiritual dan Karakter." Inovatif: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama dan Kebudayaan 4.1 (2018): 111-139.
  52. Muvid, Muhamad Basyrul, and Akhmad Fikri Haykal. "Tasawuf Humanistik dan Relevansinya terhadap Kehidupan Sosial Spiritual Masyarakat Post Modern Abad Global (Telaah Atas Pemikiran Tasawuf Said Aqil Siradj dan Muh. Amin Syukur)." Refleksi 19.1 (2020).
  53. Muvid, Muhamad Basyrul. Tasawuf Kontemporer. Jakarta: Amzah, 2020.
  54. Nasr, Seyyed Hossein Nasr, The Heart of Islam, terj. Nurasiah Fakih Sutan Harap. Bandung: Mizan, 2003.
  55. Nasr, Seyyed Hossein, Seyyed Nasr, and Ramin Jahanbegloo. In search of the sacred: A conversation with Seyyed Hossein Nasr on his life and thought. ABC-CLIO, 2010.
  56. Nasr, Seyyed Hossein. Ideals and Realities of Islam (London: George Allen & Unwin LTD, 1968), 121.
  57. Nasr, Seyyed Hossein. Islam dan Nestapa Manusia Modern, terj. Anas Mahyuddin. Bandung: Pustaka, 1983.
  58. Nasr, Seyyed Hossein. Islam Tradisi di Tengah Kancah Dunia Modernisme, terj. Luqman Hakim. Bandung: Pustaka, 1987.
  59. Nasr, Seyyed Hossein. Tasawuf Dulu dan Sekarang, terj. Abdul Hadi WM. Jakarta: Pustaka Firdaus, 1994.
  60. Ni’am, Syamsun. "Institusi Pendidikan Dalam Tasawuf." Kanz Philosophia A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism 3.2 (2013): 185-200.
  61. Nizar, Moh. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia, 20005.
  62. Noer, Kautsar Azhari. "Tasawuf Dalam Peradaban Islam: Apresiasi Dan Kritik." Ulumuna 10.2 (2006): 367-390.
  63. Noor, Irfan. "Sufisme Seyyed Hossein Nasr dan Formalisme Agama Di Indonesia." Al-Banjari: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman 13.2 (2015).
  64. Nurhasanah, Lina. "Peran Tasawuf dalam Kehidupan Manusia Modern (Perspektif Sayyed Hossein Nasr)." El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis 6.2 (2017).
  65. Nurhidayati, Titin. "Pemikiran Seyyed Hossein Nasr: Konsep Keindahan dan Seni Islami dalam Dunia Pendidikan Islam." Falasifa: Jurnal Studi Keislaman 10.1 (2019): 27-44.
  66. Putra, Andi Eka. "Tasawuf sebagai terapi atas problem spiritual masyarakat modern." Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama 8.1 (2013): 45-57.
  67. Putra, Andi Eka. "Tasawuf sebagai terapi atas problem spiritual masyarakat modern." Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama 8.1 (2013): 45-57.
  68. Rahman, Fazlur. Islam, terj. Ahsin Mohammad. Bandung: Pustaka, 1994.
  69. Rakhmawati. "Sumbangsih Islam Dalam Menanggulangi Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern; Telaah Atas Pemikiran Tasawuf Sayed Husein Nasr." Farabi 11.1 (2014): 66-82.
  70. Rofi, Sofyan, Benny Prasetiya, and Bahar Agus Setiawan. "Pendidikan Karakter Dengan Pendekatan Tasawuf Modern Hamka dan Transformatif Kontemporer." Intiqad: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam 11.2 (2019): 396-414.
  71. Rofiq, Muhammad Husnur, and Prastio Surya. "Model Pembentukan Karakter Berbasis Tasawuf Akhlaqi." Ilmuna: Jurnal Studi Pendidikan Agama Islam 1.2 (2019): 65-81.
  72. Saefulloh, Moh. "Tasawuf sebagai Solusi Alternatif dalam Problematika Modernitas." Islamica: Jurnal Studi Keislaman 2.2 (2008): 207-216.
  73. Sakdullah, Muhammad. "Tasawuf di Era Modrnitas (Kajian Komprehensif Seputar Neo-Sufisme)." Living Islam: Journal of Islamic Discourses 3.2 (2020): 364-386.
  74. Sholikhin, Agus. "Tarekat Sebagai Sistem Pendidikan Tasawuf." Conciencia 18.2 (2018): 1-13.
  75. Sidqi, Ahmad. "Wajah Tasawuf di Era Modern: antara Tantangan dan Jawaban." Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman 10.1 (2015): 1-28.
  76. Siroj, Said Aqil. Tasawuf sebagai Kritik Sosial. Bandung: Mizan, 2006.
  77. Sodiq, Ahmad. "Konsep Pendidikan Tasawuf (Kajian Tentang Tujuan dan Strategi Pencapaian dalam Pendidikan Tasawuf)." Ijtimaiyya: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam 7.2 (2014): 41-66.
  78. Sukardi, Akhmad. "Dakwah Islam Melalui Ajaran Tasawuf." Al-MUNZIR 8.1 (2018): 1-14.
  79. Sulaiman, Sulaiman. "Perubahan Sosial Berbasis Tasawuf: Studi Kasus Fethullah Gülen dan Gülen Movement." Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam 16.1 (2016): 21-46.
  80. Sururi, Ahmad, Arqom Kuswanjono, and Agus Himmawan Utomo. "Ecological Sufism Concepts In The Thought of Seyyed Hossein Nasr." Research, Society and Development 9.10 (2020): e5769108611-e5769108611.
  81. Sutoyo. "Tasawuf Hamka dan rekonstruksi spiritualitas manusia modern." Islamica: Jurnal Studi Keislaman 10.1 (2015): 108-136.
  82. Suwito. "Etika Lingkungan dalam Kosmologi Sufistik Menurut Seyyed Hossein Nasr." Madania: Jurnal Kajian Keislaman 21.2 (2017): 221-234.
  83. Syarif, M. Zainul Hasani. Pendidikan Islam dan Moralitas Sosial: Upaya Preventif-Kuratif Dekadensi Moral dan Kehampaan Spiritual Manusia Modernis. Prenada Media, 2020.
  84. Thohir, Umar Faruq. "Tasawuf Sebagai Solusi Bagi Problematika Kemodernan: Studi Pemikiran Tasawuf M. Amin Syukur." Jurnal Theologia 24. 2 (2013): 43-68.
  85. Titin, Nurhidayati. "Latar Belakang Pemikiran dan Kiprah Seyyed Hossein Nasr." Falasifa: Jurnal Studi Keislaman 10.2 (2019): 132-146.
  86. Ubabuddin. "Peran Tasawuf dan Pendidikan Islam Terhadap Akhlak Masyarakat Modern." Jurnal Alwatzikhoebillah: Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora 4.1 (2018): 108-120.
  87. Usman, Muhammad Ilham. "Sufisme dan Neo-Sufisme dalam Pusaran Cendikiawan Muslim." Tahdis: Jurnal Kajian Ilmu Al-Hadis 6.2 (2019).
  88. Widayani, Hanna. "Pemikiran Seyyed Hossein Nasr Tentang Filsafat Perennial." El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Tafsir Hadis 6.1 (2017): 55-60.
  89. Widiyanto, Asfa. "The Reception of Seyyed Hossein Nasr’s Ideas within the Indonesian Intellectual Landscape." Studia Islamika 23.2 (2016): 193-236.
  90. Zahroh, Atssania. “Krisis spiritual manusia modern perspektif Seyyed Hossein Nasr”. (Skripsi: UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2020). http://digilib.uinsgd.ac.id/32318/.

Open Access Copyright (c) 2021 Jurnal THEOLOGIA
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
 

JURNAL THEOLOGIA

Published by The Faculty of Islamic Theology and Humanities
Universitas Islam Negeri Walisongo
Semarang - Indonesia

 
                                                               
Web Analytics
View My Stats
apps