Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang - Indonesia
Pendampingan Desain Layanan Madrasah berbasis Website pada YPI Nahdlotusy Syubban
Community service has been done to the subject YPI Nahdlotusy Syubban Sarimulyo Winong. This foundation oversee its four units of education; TPQ / Madin, RA, MI and MTs. The approach on this research is partipatory action research/PAR. The focus in this community service is designing website to all unit if servicesof madrasah atYPINahdlotusy Syubban.With the approach of PAR it is expected the participants cooperate to make changes, to solve the existing problems.The Research is divided into three stages, mapping, acting and evaluatiing. The results of mapping been succeeded by sharing between researchers, the head of TPQ/ Madin, RA, MI and MTs and the head of Yayasan foundation. Finally website service with name www.yapinasya-pati.sch.id succesfully formed. The next stage is conducting workshop with the expert of designing web. The participants are the head of all each unit, admin of any units and several teachers. The output of this workshop is all participants have proficient in the management of the web.
Pengabdian dengan subjek Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Nahdlotusy Syubban Sarimulyo Winong Pati telah terlaksana. Yayasan ini menaungi empat unit pendidikan yaitu TPQ/Madin, RA, MI dan MTs. Pendekatan yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu PAR ( partipatory action research). Fokus dampingan dalam pengabdian ini adalah desain website untuk layanan madrasah dari unit-unit YPI Nahdlotusy Syubban. Dengan pendekatan PAR diharapkan Subjek dampingan melakukan perubahan untuk memecahkan solusi dari problem yang ada. Pengabdian ini terbagi menjadi 3 tahap yaitu mapping lokasi, tindakan dan evaluasi. Hasil mapping lokasi yang dilanjutkan melalui sharing antara peneliti, kepala sekolah setiap unit YPI Nahdlotusy Syubban meliputi TPQ/Madin, RA, MI dan MTs beserta pengurus yayasan. Akhirnya diusulkan dibentuklah website layanan dengan nama www.yapinasya-pati.sch.id sebagai web layanan madrasah.Kemudian dilanjutkan tindakan berupa workshop dengan narasumber ahli desain web dan peserta masing kepala masing-masing unit, admin dari setiap unit dan beberapa guru. Output workshop berupa admin website dari masing-masing unit sudah mahir dalam manajemen web.
Keywords: madrasah, website, layanan