Analisis Literasi Sains Mahasiswa Calon Guru IPA Tingkat Pertama ditinjau dari Latar Belakang Pendidikan SMA dan SMK

Abdul Latip*  -  Universitas Garut, Indonesia
Andinisa Rahmaniar  -  Universitas Garut, Indonesia
B Burhanudin  -  Universitas Garut, Indonesia
Devi Permatasari  -  Universitas Garut, Indonesia

(*) Corresponding Author
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan kemampuan literasi sains mahasiswa calon guru IPA tingkat pertama ditinjau dari latar belakang pendidikannya, yaitu SMA dan SMK. Metode deskriptif kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan melibatkan 37 mahasiswa calon guru IPA tingkat pertama sebagai sampel yang dipilih secara random. Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari 20 soal literasi sains yang mengukur domain literasi sains, yaitu pengetahuan sains dan kompetensi sains yang dibangkai dengan konteks tertentu. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Skor rata-rata literasi sains mahasiswa calon guru IPA berlatar belakang pendidikan SMA pada literasi sains secara keseluruhan dan setiap domain literasi sains lebih besar daripada mahasiswa calon guru IPA berlatar belakang SMK, 2) Secara umum, literasi sains mahasiswa calon guru IPA tingkat pertama berada pada kategori sedang. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kemampuan literasi sains mahasiswa calon guru IPA ditinaju dari latar belakang pendidikanya perlu ditingkatkan melalui berbagai kegiatan perkuliahan yang mengarah pada literasi sains
  1. Adi, W. C., Saefi, M., dan Rofi’ah, N, L. (2020). Scientific Literacy Skills of Pre-Service Biology Teachers Based On Spent Years In University And Contributed Factors. Bioedukasi: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya, 18(2), 98–106.
  2. Afriana, Permanasari, dan Fitriani. (2016). Penerapan Project Based Learning Terintegrasi STEM Untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa Ditinjau Dari Gender, Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 2(2), 202-212.
  3. Arifin, L., & Sunarti, T. (2017). the Improvement of Students’ Scientific Literay Through Guided Inquiry Learning Model on Fluid Dynamics Topic. Jurnal Penelitian Fisika dan Aplikasinya (JPFA), 7(2), 68-78.
  4. Cavas, P. H., Ozdem, Y., Cavas, B., Cakiroglu, J., & Ertepinar, H. (2013). Turkish Pre-service Elementary Science Teachers’ Scientific Literacy Level and Attitudes Toward Science. Science Education International, 24(4), 383–401.
  5. De Moraes, J. V., & Castellar S. M. V. (2010). Scientific Literacy, Problem Based Learning and Citizenship: A Suggestion for Geography Studies Teaching. Problems of Education in the 21st Century, 19, 119–127.
  6. Hidayah, N., Rusilowati, A., & Masturi, M. (2019). Analisis Profil Kemampuan Literasi Sains Siswa SMP/MTS Di Kabupaten Pati. Phenomenon: Jurnal Pendidikan MIPA, 9(1), 36-47.
  7. Hordatt Gentles, C. (2018). Reorienting Jamaican Teacher Education to Address Sustainability: Challenges, Implications and Possibilities. Caribbean Quarterly, 64(1), 149-166.
  8. Ismail, Permanasari, dan Setiawan. (2016). STEM Virtual Lab: an Alternative Practical Media to Enhance Student's Scientific Literacy, Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 5 (2), 239-246.
  9. Latip dan Permanasari. (2015). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Berbasis Literasi Sains Untuk Siswa SMP Pada Tema Teknologi. Edusains, 7(2), 160-171.
  10. OECD. (2013). PISA 2015: Draft Science Framework. Paris: OECD.
  11. Rachmatullah, A., Roshayanti, F., Shin, S., Lee, J. K., & Ha, M. (2018). The Secondary-Student Science Learning Motivation in Korea and Indonesia. EURASIA Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 14(7), 3123-3141.
  12. Rohmi, P. (2017). Peningkatan Domain Kompetensi dan Pengetahuan Siswa Melalui Penerapan Levels Of Inquiry dalam Pembelajaran IPA Terpadu. Edusains, 9(1), 14-23.
  13. Rosmani dan Halim. (2017). Analisis Perbandingan Hasil Belajar Kimia Siswa Terhadap Penerapan Ktsp Dan Kurikulum 2013 di Beberapa Sekolah Favorit Banda Aceh. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 5(1), 94-101.
  14. Sidiq, D, Z., Utari, S., dan Nugraha, M., G. (2018). Ekonstruksi Rancangan Pembelajaran Sains Melalui Analisis Kesulitan Literasi Sains Siswa Smp Pada Topik Sifat Dan Perubahan Zat. Jurnal Wahana Pendidikan Fisika, 3(2), 62-67.
  15. Zainab, Wati, M., & Miriam, S. (2017). Pengembangan Instrumen Kognitif Literasi Sains pada Pokok Bahasan Tekanan di Kelas VIII SMP Kota Banjarmasin. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika, 1(3), 113-125.

Open Access Copyright (c) 2021 Phenomenon : Jurnal Pendidikan MIPA
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Phenomenon: Jurnal Pendidikan MIPA
Published by Faculty of Science and Technology UIN Walisongo Semarang
Jl Prof. Dr. Hamka Kampus III Ngaliyan Semarang 50185
Phone: +62 815-7502-8676
Website: https://fst.walisongo.ac.id/
Email: phenomenon@walisongo.ac.id

apps