Pembelajaran Berdiferensiasi dengan Menggunakan Media Loose Part Untuk Membangun Merdeka Belajar Anak Usia Dini Di RA Al Hidayah

Dinda Amalia Aghna Rosyada*  -  Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Indonesia

(*) Corresponding Author

Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya kemandirian anak dalam mengembangkan kemampuan sesuai dengan apa yang diinginkan. Keadaan ini terlihat pada saat anak menyampaikan kalimat “tidak bisa bu guru” atau “bagaimana ini bu guru” untuk menyelesaikan kegiatan mainan yang dapat menghasilkan sebuah hasil karya bebas dari anak. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu tentang pembelajaran dengan menerapkan media pembelajaran berbahan loose part untuk membangun merdeka belajar anak usia dini, dengan jumlah subjek penelitian 12 anak yaitu 4 laki-laki dan 8 perempuan. Penelitian ini adalah bagian dari penelitian kualitatif. Teknik pengambilan data menggunakan observasi dan wawancara, sedangkan instrumen yang digunakan adalah lembar observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan bermain dengan media loose part membantu anak untuk berkarya sesuai dengan apa yang diinginkan. Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa penerapan media pembelajaran berbahan loose part dapat membangun merdeka belajar anak usia dini dengan kebebasan bermain. Strategi yang dilakukan oleh guru seperti penataan lingkungan yang berbeda, penggunaan bermacam bahan loose part, pertanyaan-pertanyaan terbuka yang diajukan baik dari guru maupun anak didik, serta memilih bahan yang diinginkan pada saat proses dan hasil karya yang telah diamati guru diharapkan dapat membangun kemerdekaan belajar bagi anak usia dini secara optimal.

Keywords: Media Pembelajaran, Loose Part, Merdeka Belajar, Anak Usia Dini.

  1. Annisa, M. A. P. C. W., & Febriastuti, R. (2021). Implementasi Pendekatan Pembelajaran STEAM Berbahan dalam Mengembangkan Ketrampilan Abad 21 pada Anak Usia Dini. ABNA: Journal of Islamic Early Childhood Education, 2(2),.
  2. Beloglovsky, M., & Daly, L. (2016). Loose Parts 2: Inspiring Play with Infants and Toddlers. Redleaf Press.
  3. Casey, T., & Robertson, J. (2016). Loose Parts Play. Inspiring Scotland.
  4. Dinata, F. R. (2020). Pembelajaran Humanistik dalam Mendorong Pengembangan Afeksi. Al-I’tibar: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1),.
  5. Hasan, M., Milawati, M., Darodjat, D., Harahap, T. K., Tahrim, T., Anwari, A. M., ... & Indra, I. (2021). Media pembelajaran.
  6. Muryaningsih, S. (2021). Media Pembelajaran Berbahan Loose Part dalam Pembelajaran Eksak di MI Kedungwuluh Lor. Khazanah Pendidikan, 15(1),.
  7. Mustaqim, I. (2016). Pemanfaatan Augmented Reality sebagai Media Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, 13(2),.
  8. Prameswari, T. W. P. (2020). Merdeka Belajar Merdeka Belajar: Sebuah Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045: Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045. Seminar Nasional Penalaran Dan Penelitian Nusantara, 1(1),.
  9. Rahma, B. A., Kustiono, K., & Setiawan, D. (2023). Penerapan Merdeka Belajar dengan Media Berbahan Loose Part pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(4).

Open Access Copyright (c) 2024 Journal of Early Childhood and Character Education
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 Lisensi Creative Commons

Under lincenced :  Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

apps