Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini Penyandang Disleksia: Studi Kasus Pada Lembaga Pendidikan Di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.21580/joecce.v1i1.6615Keywords:
Cognitive, Dyslexia, Methods, Child, Kognitif, Disleksia, Metode, Anak,Abstract
Dyslexia is a disorder of the nervous system that is characterized by difficulty recognizing words both reading, spelling, understanding symbols and distinguishing letters. Dyslexic children experience barriers to cognitive development. Children tend to be slow in thinking and hard to understand things like counting, analyzing and understanding words. Some factors that cause children to experience dyslexia are educational, psychological and biological factors. But the main thing is neubiological factors or the brain. This is due to poor connectivity in the function of parts of the brain, namely the brocas, frontal lobe and cortex. Therefore parents or teachers need to implement appropriate strategies or handling methods so that the child's cognitive abilities can develop properly.
Downloads
References
Chairani, N. (2005). Biarkan Anak Berbicara. Jakarta: Republika.
Echegaray-Bengoa, J., & Soriano-Ferrer, M. (2016). Conocimientos de los maestros acerca de la dislexia del desarrollo: implicaciones educativas. Aula Abierta, 44(2).
Hermijanto, O. B., & Valentina, V. (2016). Disleksia Bukan Bodoh,Bukan Malas, Tetapi Berbakat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Hilmi, D. R., & Zaman, S. (2009). Permainan Meningkatkan Inteligensi Anak. Jakarta: Visimedia.
ADDIN Mendeley Bibliography CSL_BIBLIOGRAPHY Hidayah, R. (2013). Aplikasi teori fonologi pada penanganan anak berkesulitan membaca. 10.
Ibda, F. (2015). Perkembangan Kognitif : Teori Jean Piaget. 3.
Inkofar, J. (2017). Perancangan aplikasi sistem pakar dengan menggunakan metode. 1(1), 12–17.
Irdamurni, Kasiyatil, Zulmiyetri, J. T. (2018). Meningkatkan Kemampuan Guru Pada Pembelajaran Membaca Anak Disleksia. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, Volume 2(No 2), Hlm 29.
Kawuryan, F., & Raharjo, T. (2012). Pengaruh Stimulasi Visual Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Anak Disleksia. Jurnal Psikologi Pitutur, Volume 1(No 1), Hlm 12-13.
León, A. M., Bravo, C. B., & Fernández, A. R. (2017). Review of Android and iOS Tablet Apps in Spanish to Improve Reading and Writing skills of Children with Dyslexia. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 237.
Lidwina, S. (2012). Disleksia Berpengaruh Pada Kemampuan Membaca Dan Menulis. Jurnal STIE Semarang, Volume 4(No 3), Hlm 13-16.
Loeziana. (2017). Urgensi mengenal ciri disleksia. Volume 3(No 2), Hlm 56.
Ozila Sandriani, Ganda Sumekar, Y. A. (2013). Efektivitas Teknik Jarikubaca Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kata Bagi Anak Disleksia. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus, Volume 2(No 3), Hlm 433.
Pratiwi, I., Hapsari, F. D., & Argo, C. B. (2015). Pembelajaran Teknik Puzzle Huruf Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Anak Disleksia. Universitas PGRI Yogyakarta, 143.
Setiadi, H. W. (2015). Strategi Pembelajaran Untuk Meningkatkan Keterampilan Baca Tulis Siswa. Universitas PGRI Yogyakarta, Hlm 91-95.
Sri Respati Andamari, U. A. (2017). Implementasi Terapi Berbasis Aplikasi Android dan Terapi Verbal untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca pada Anak dengan Gejala Disleksia. Jurnal Psikologi, Volume 2(No 1), 18.
Tammasse. (2017). Mengatasi Kesulitan Belajar Disleksia(Studi Neuropsikolinguistik). Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Hasanuddin, Hlm 5.
Tri Wulan Sari, Anna Vitara, M. P. P. (2015). Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Disleksia Untuk Mengurangi Kesulitan Belajar Membaca Permulaan. Universitas PGRI Yogyakarta, 149.
Ubaidullah, N. H., & Zaman, H. B. (2011). Aspek-aspek Pedagogi dalam Perisian Kursus Multimedia ( D-Matematika ) bagi Kanak-kanak Disleksia Pengenalan Disleksia merupakan kesulitan pembelajaran yang dihadapi oleh sama ada golongan. 3(2), 42–58.
Varia Nihayatus Saadah, N. H. (2013). Pengaruh Permainan Srabble Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Disleksia. Jurnal Fakultas Psikologi, Volume 1(No 1), 41.