Evaluasi Penggunaan Pendekatan Saintifik di dalam Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar

Juwairiah Juwairiah*    -  Politeknik Negeri Media Kreatif PSDKU Medan, Indonesia

(*) Corresponding Author

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian rencana pembelajaran guru, kesesuaian pembelajaran dengan rencana pembelajaran guru, kelengkapan unsur-unsur pendekatan saintifik di dalam proses pembelajaran, kendala guru dalam menerapkan pendekatan saintifik, dan strategi guru dalam mengatasi kendala penerapan pendekatan saintifik. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kesesuaian RPP guru dibandingkan dengan kriteria RPP Kurikulum 2013 berada dalam kategori baik dengan persentase sebesar 86,41% (2) kesesuaian proses pembelajaran dengan rencana program pembelajaran berada dalam kategori baik dengan presentase 82%; (3) kelengkapan unsur-unsur pendekatan saintifik di dalam proses pembelajaran tergolong kurang dengan presentase 48%; (4) kendala guru dalam menerapkan pendekatan saintifik adalah dalam melaksanakan kegiatan asosiasi, yaitu berada dalam kategori kurang dengan presentase 7%; (5) strategi guru dalam mengatasi kendala penerapan kegiatan asosiasi adalah dengan melatih siswa untuk memecahkan masalah, memfasilitasi siswa dengan media pembelajaran; memberikan reward, menyediakan sumber belajar tambahan, dan mendorong siswa untuk berdiskusi dengan teman sekelasnya.

Abstract

This study aims to evaluate the suitability of the teacher's lesson plan, the suitability of learning with the teacher's lesson plan, the completeness of the elements of the scientific approach in the learning process, the obstacles of the teacher in applying the scientific approach, and the teacher's strategy in overcoming the obstacles to the application of the scientific approach. This research was conducted using quantitative descriptive research methods. The data collection techniques of this study were observation, questionnaires, interviews, and documentation. The results of this study indicate that: (1) the suitability of the teacher's RPP compared to the 2013 curriculum RPP criteria is in the good category with a percentage of 86.41% (2) the suitability of the learning process with the learning program plan is in the good category with a percentage of 82%; (3) the completeness of the elements of the scientific approach in the learning process is classified as lacking with a percentage of 48%; (4) the teacher's obstacle in applying the scientific approach is in carrying out association activities, which are in the less category with a percentage of 7%; (5) the teacher's strategy in overcoming obstacles to the application of association activities is to train students to solve problems, facilitate students with learning media; provide rewards, provide additional learning resources, and encourage students to discuss with their classmates.

Keywords: scientific approach, natural science learning, science learning in elementary schools, scientific learning quality, pendekatan saintifik, pembelajaran ilmu pengetahuan alam, pembelajaran IPA di sekolah dasar, kualitas pembelajaran saintifik

  1. Andriani, N. (2018). Survei Pemetaan Proses Pembelajaran IPABerbasis Pendekatan Saintifik (Scientific Approach) Di SMA Muhammadiyah 1 Medan T.P 2017/2018. J, 1(1), 1–8.
  2. Asarina, R., (2014), Studi Eksplorasi Kendala-Kendala Guru Dalam Pembelajaran IPS Di SMP Wilayah Kecamatan Moyudan, Jurusan Pendidikan ILMU Pengetahuan Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta
  3. Astuti, L, D., (2016) Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Matematika Materi Transformasi dengan pendekatan Saintifik Kurikulum 2013 di Kelas VII smp Negeri 2 Wedi Tahun Ajaran 2015/2016, Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
  4. Hariyanto, D., (2009), Kinerja Guru Kejujuran yang telah bersertifikat Pendidik di SMKN Se-Kota Malang, Universitas Negeri Malang: Malang
  5. Jannah, A., (2013), Pengaruh Pemberian Reward Guru Terhadap Keaktifan Belajar Siswa Kelas XI Dalam Mengikuti Pelajaran Al-Quran Hadits MAN Tengaran Kab. Semarang Tahun Pelajarn 2013, Skripsi, Jurusan Tarbiyah, SekolahTinggi Agama Islam Negeri Salatiga, Salatiga
  6. Kartikasari, Galuh., (2016), Pengaruh Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Materi Sistem Pencernaan Manusia Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas V MI Miftahul Huda Pandantoyo, Dinamika Penelitian, 16 (1): 59-77
  7. Kinasih, A,R., (2017), Problematika Guru Dalam Penyusunan Perangkat Pembelajaran Di SD Muhammadiyah 14 Surakarta, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta
  8. Kosasih,E., (2014), Strategi Belajar dan Pembelajaran Implementasi Kurikulum 2013, Yrama Widya, Bandung
  9. Mudana, I. G. A. M. G. (2020). Pembelajaran Literasi Melalui Pendekatan Saintifik Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Di Sekolah Dasar. 2, 1–10.
  10. Muliatina, (2016), Kendala Guru Dalam Menerapkan Pendekatan Saintifik pada Kurikulum 2013 di SDN Teupin Pukat Meureudu Pidie Jaya, JurnalI lmiah Mahasiwa Prodi PGSD FKIP Unsyiah1 (1): 129-136
  11. Nureva, & Melinda, M. (2021). The Influence of Scientific Approach on the Result of Learning Natural Science in Class V SD Negeri 1 Segalamider at Bandar Lampung. 1(1), 1–6.
  12. Purwanti, L., (2010) Peningkatan Aktivitas Pembelajaran IPA Dngan Media Benda Konkret Pada Siswa Kelas II SDN 01 Kaling Tasikmadu Karanganyar Tahun 2009/2010, Skripsi, FKIP, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
  13. Rahayu, A. S. R. I. (2021). Penerapan Strategi Everyone Is A Teacher Here dalam Meningkatkan Minat Belajar IPA Pada Siswa Kelas V SD Inpres Borong Jambu II Kota Makassar.
  14. Sani, R.A., (2014). Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: PT BumiAksara
  15. Sanjaya, W., (2008), Kurikulum dan Pengembangan Teori dan Praktik Pengembangan KTSP, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
  16. Saputra, V. H. (2021). Komik Berbasis Scientific Sebagai Media Pembelajaran di Masa Pandemik Covid-19. 5(1), 85–96. https://doi.org/10.35706/sjme.v5i1.4514
  17. Sudaryono., Margono, G., dan Rahayu, W., (2012), Pengembangan Instrumen Penelitian Pendidikan, Graha Ilmu, Tangerang
  18. Suratno. (2020). Upaya Peningkatan Kemampuan Guru Sd Negeri 01 Sungai Ringin Dalam Menerapkan Pembelajaran Pendekatan Saintifik Melalui In House Training (Iht). 7(1), 107–115.
  19. Suyanto dan Asep, J., (2013), Menjadi Guru Profesional Strategi Meningkatkan Kualifikasi dan Kualitas Guru di Era Global, Erlangga, Jakarta.

Open Access Copyright (c) 2021 Juwairiah
License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/

Lisensi Creative Commons

All contents published in the Journal of Integrated Elementary Education are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

apps