Program Studi Gizi, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang - Indonesia
- Lecturer at Program Studi Gizi Fakultas Psikologi dan Kesehatan UIN Walisongo Semarang
- Profile in SINTA (click here)
This study aims to determine the relation between energy intake, fat, fiber, and physical activity to visceral fat in Universitas Islam Negeri Walisongo employees. This study involved 165 educational employees using simple random sampling technique. Data collection was conducted directly using a physical activity questionnaire, 3x24 hour food recall, and anthropometric data. The data was then statistically processed using Microsoft Excel, Nutrisurvey, and the SPSS. The data analysis were carried out using the Kolmogorov-Smirnov test, Pearson Product Moment Correlation analysis, and Spearman Rank Correlation. Based on the results of the Pearson correlative test, it was found that there was a relationship between energy intake and visceral fat (p value< 0.05), while for fat intake, fiber, and physical activity did not have a significant relationship with visceral fat (p >0.05). The results of this study indicate that energy intake is positively correlated with the visceral fat while intake of fat, fiber, and physical activity is not correlated with the visceral fat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan energi, lemak, serat dan aktivitas fisik dengan visceral fat pada pegawai Universitas Islam Negeri Walisongo. Responden pada penelitian ini adalah 165 pegawai tenaga kependidikan dengan menggunakan simple random sampling. Pengambilan data dilakukan secara langsung menggunakan kuesioner aktivitas fisik, food recall 3x24 jam, dan pengukuran data antropometri. Data kemudian diolah secara statistik menggunakan Microsoft Excel, Nutrisurvey, dan Statistical Program for Social Science (SPSS). Analisis statistika yang dilakukan adalah uji normalitas dan uji korelasi. Uji normalitas data dengan uji Kolmogorov-Smirnov, kemudian dilanjut uji analisa Korelasi Product Moment Pearson. Berdasarkan uji korelatif Pearson didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan antara asupan energi dengan visceral fat yang dibuktikan dengan nilai p< 0,05. Adapun untuk asupan lemak, serat, dan aktivitas fisik tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan visceral fat (p> 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya asupan energi yang berkorelasi positif dengan visceral fat sedangkan asupan lemak, serat, dan aktivitas fisik tidak berkorelasi.
Keywords: energy intake; fat; fiber; physical activity; visceral fat; asupan energi; lemak; serat; aktivitas fisik; lemak visceral