Hubungan Body Image dan Pengetahuan Gizi dengan Perilaku Makan Mahasiswa pada Masa Pandemi Covid-19 di Stikes Mitra Keluarga

Authors

  • Ayu Sri Yusniar Program Studi S1 Gizi STIKes Mitra Keluarga, Indonesia
  • Noerfitri Noerfitri Program Studi S1 Gizi STIKes Mitra Keluarga, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21580/ns.2022.6.1.8691

Keywords:

body image, nutritional knowledge, eating behavior, pengetahuan gizi, perilaku makan

Abstract

This study aims to determine the relationship between body image and nutritional knowledge with the eating behavior of students during the COVID-19 pandemic at STIKes Mitra Keluarga. This study used a cross-sectional design. The sampling technique used was a total sampling, with sampels as many as 306 students at STIKes Mitra Keluarga. Data were collected by giving questionnaires to sampels which included body image, nutritional knowledge, and eating behavior. There were 54.4% of students with negative body image have bad eating behavior and 41.9% of students with positive body image have bad eating behavior. Total of 141 students (51.5%) with poor nutritional knowledge had bad eating behaviors and as many as 10 students (31.3%) with good nutritional knowledge had bad eating behaviors. The statistical test used was the multiple logistic regression test. The results showed that the p-value for each research variable body image with eating behavior (0.032) and nutritional knowledge with eating behavior (0.033). The conclusion is there was a significant relationship between body image and nutritional knowledge with the eating behavior of students.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan body image dan pengetahuan gizi dengan perilaku makan mahasiswa pada masa pandemi COVID-19 di STIKes Mitra Keluarga. Penelitian ini menggunakan cross-sectional design. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampling total, dengan sampel sebanyak 306 mahasiswa di STIKes Mitra Keluarga. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan kuesioner pada sampel yang meliputi body image, pengetahuan gizi, dan perilaku makan. Terdapat 54,4% mahasiswa dengan body image negatif memiliki perilaku makan buruk dan 41,9% mahasiswa dengan body image positif memiliki perilaku makan buruk. Sebanyak 141 mahasiswa (51,5%) dengan pengetahuan gizi kurang memiliki perilaku makan buruk dan sebanyak 10 mahasiwa (31,3%) dengan pengetahuan gizi baik memiliki perilaku makan buruk. Uji statistik yang digunakan adalah uji regresi logistik berganda. Hasil penelitan menunjukkan bahwa nilai p-value pada masing-masing variabel penelitian yaitu body image dengan perilaku makan (0,032) dan pengetahuan gizi dengan perilaku makan (0,033). Kesimpulannya yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara body image dan pengetahuan gizi dengan perilaku makan mahasiswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afifah, M. (2020), Panduan Pola Makan Bergizi Dan Seimbang Selama Pandemi Covid-19, Kompas Gramedia Digital Group, Jakarta.

Akbar, D.M., Aidha, Z. (2020), “Perilaku penerapan gizi seimbang masyarakat Kota Binjai pada masa pandemi Covid-19 tahun 2020”, Jurnal Menara Medika, 3 (1), pp. 15–21.

Bibiloni, M.D.M., Pich, J., Pons, A., Tur, J.A. (2013), “Body image and eating patterns among adolescents”, BMC Public Health, 13 (1), available at:https://doi.org/10.1186/1471-2458-13-1104.

Bosi, M.L.M., Uchimura, K.Y., Luiz, R.R. (2009), “Eating behavior and body image among psychology students”, Jornal Brasileiro de Psiquiatria, 58 (3), pp. 150–155.

CDC. (2020), “Centers for disease control and prevention”, CDC, Atlanta.

Citerawati, Y.W., Susanti, N., Rahima, D. (2017), Proses Asuhan Gizi Terstandar Komunitas, Trans Medika, Yogyakarta.

Cobben, J.M., Oostra, R.-J., Van Dijk, F.S. (2014), “Pectus excavatum and carinatum”, European Journal of Medical Genetics, Netherlands, 57 (8), pp. 414–417.

Cooper, P., Taylor, M., Cooper, Z., Fairbum, C. (1987), “The development and validation of the body shape questionnaire”, International Journal of Eating Disorders, 6 (4), pp. 485–494.

Fadhilah, F.H., Widjanarko, B., Shaluhiyah, Z., B., Perilaku, I. (2018), “Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku makan pada anak gizi lebih di sekolah menengah pertama wilayah kerja Puskesmas Poncol Kota Semarang”, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6 (1), pp. 734–744.

Florence, A.G. (2017), Hubungan Pengetahuan Gizi Dan Pola Konsumsi Terhadap Status Gizi Pada Mahasiswa TPB Di Sekolah Bisnis Dan Manajemen Institut Teknologi Bandung, Universitas Pasundan Bandung.

Goulet, C., Henrie, J., Szymanski, L. (2017), “An exploration of the associations among multiple aspects of religiousness, body image, eating pathology, and appearance investment”, Journal of Religion and Health., 56 (2), pp. 493–506.

Kementerian Kesehatan RI. (2020a), “Permenkes No. 9 tahun 2020 tentang peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)”, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI. (2020b), Panduan Gizi Seimbang Pada Masa Pandemi Covid-19, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta.

Khomsan, A. (2000), Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Laksmi, A., Ardiaria, M., Fitranti, DY. (2018), “Hubungan body image dengan perilaku makan dan kebiasaan olahraga pada wanita dewasa muda usia 18-22 tahun (Studi pada mahasiswi program studi kedokteran Universitas Diponegoro)”, Jurnal Kedokteran Diponegoro, 7 (2), pp. 627–640.

Mardalena, I. (2017), Dasar - Dasar Ilmu Gizi Dalam Keperawatan, Pustaka Baru Press, Yogyakarta.

Neagu, A. (2015), “Body image: A theoretical framework”, Anthropology, 17 (1), pp. 33–43.

Notoatmodjo, S. (2012), Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku, Rineka Cipta, Jakarta.

Pearl, R.L., Puhl, R.M. (2018), “Weight bias internalization and health: A systematic review”, Obesity Reviews : An Official Journal of the International Association for the Study of Obesity, 19 (8), pp. 1141–1163.

Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. (2020), “Panduan praktik klinis : Pneumonia 2019-nCOV”, PDPI, Jakarta.

Prosiding pendidikan dokter. (2015), Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Universitas Islam Bandung (Unisba), Bandung.

Pujiati, Arneliwati, Rahmalia, S. (2015), “Hubungan antara perilaku makan dengan status gizi pada remaja putri”, JOM, 2 (2).

Putri, D.Y. (2014), Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Makan Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 10 Padang Tahun 2013, Repository Universitas Andalas.

Ricciardelli, L.A., Yager, Z. (2016), “Adolescence and body image: From development to preventing dissatisfaction”, Routledge/Taylor & Francis Group.

Schlundt, D.G., Hargreaves, M.K., Buchowski, M.S. (2003), “The eating behavior patterns questionnaire predicts dietary fat intake in African American women.”, Journal of the American Dietetic Association, 103 (3), pp. 338–345.

Seawell, A.H., Danoff-Burg, S. (2005), “Body image and sexuality in women with and without systemic lupus erythematosus”, Sex Roles, 53 (11).

Setyorini, K. (2010), Hubungan Body Image Dan Pengetahuan Gizi Dengan Perilaku Makan Remaja Putri (Studi Kasus Di Kelas X Dan XI SMAN 4 Semarang), Universitas Diponegoro.

Sulistyoningsih, H. (2012), Gizi Untuk Kesehatan Ibu Dan Anak, Graha Ilmu., Jakarta.

Sunita, A. (2009), Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Wijaya, U.L., Widjanarko, B., Indraswari, R. (2020), “Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku makan berisiko gizi lebih pada remaja SMA di Kota Semarang”, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 8 (3), pp. 426–431.

Yuen, C.Y.M., Lee, M. and Leung, C.-S.S. (2016), “Religious belief and its association with life satisfaction of adolescents in Hong Kong”, Journal of Beliefs & Values, Routledge, 37 (1), pp. 103–113.

Yusintha, A.N., Adriyanto, A. (2018), “Hubungan antara perilaku makan dan citra tubuh dengan status gizi remaja putri usia 15-18 tahun”, Amerta Nutrition, 2 (2), pp. 147–154.

Downloads

Published

2022-05-20

Issue

Section

Articles