Pemanfaatan Ragam Media Belajar pada Materi Sains di Sekolah Dasar

Authors

  • Karsono Karsono Program Pascasarjana Pendidikan IPA, Universitas Negeri Semarang
  • Siti Alimah Program Pascasarjana Pendidikan IPA, Universitas Negeri Semarang
  • Siti Harnia Bintari Program Pascasarjana Pendidikan IPA, Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.21580/bioeduca.v1i1.4955

Keywords:

hasil belajar, ragam media, sains.

Abstract

Proses belajar mengajar pada tingkat sekolah dasar mata pelajaran sains memerlukan pembelajaran konkret yang mampu menciptakan kondisi belajar peserta didik lebih menarik, dan menyenangkan. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan ragam media belajar terhadap hasil belajar, aktivitas belajar dan tanggapan peserta didik terhadap pemanfaatan ragam media belajar pada materi organ tubuh manusia dan hewan di sekolah dasar. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimental design nonequivalent pre-test and post-test control-group design. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, metode tes, metode observasi, dan angket. Hasil penelitian meliputi ketuntasan hasil belajar dianalisis dengan one sample t test, peningkatan hasil belajar dianalisis dengan uji N-gain, uji perbedaan rata-rata dua kelompok dianalisis dengan independent sample test, aktivitas peserta didik, aktivitas guru dan tanggapan peserta didik dianalisis dengan deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas peserta didik dan guru menjadi sangat aktif dan kategori sangat baik. Tanggapan peserta didik terhadap ragam media tergolong kategori tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, R. (2012). Pembelajaran Berbasis Pemanfaatan Sumber Belajar. Jurnal Ilmiah Didaktika, 12(2): 216-231.

Arsyad, A. (2009). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Association For Education Communications And Technology. (1997). The Definition Of Educational Technology, Washington DC: AECT.

Definisi Teknologi Pendidikan, Seri Pustaka Teknologi Pendidikan no 7. (1994). Jakarta: PAU-UT & PT Rajawali.

Emda, A. (2011). “Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran Biologi di Sekolah”. Jurnal Ilmiah Didaktika, Vol. XII, No.1, 149-162

Erowati, M.T. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Benda Konkret Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV di SDN Sumberejo 01. Makalah. Seminar Meretas Sukses Publikasi Ilmiah Bidang pendidikan Jurnal Bereputasi. Universitas Sebelas Maret Surakarta dan ISPI Wilayah Jawa Tengah di Surakarta, 21 November 2015.

Egbert, G. H. (2007). “Does The Modality Principle For Ragam Media Learning Apply To Science Classroom”. Journal of Education Psylearning and Instruction, 17,465-477.

Gagne, R.M. (2009). The Learning Theory, Education Media, and Individualized Instruction. In. Tickton S.(Ed) To Improve Learning and Envoluation of Instructional; Technology. Browker Co: London.

Mayer, R. E. (2009). Cognitive Theory of Multimedia Learning. Cambridge Handbook of Multimedia Learning, New York: Cambridge University Press.

Nandi, S. (2008). Media Pembelajaran. Surakarta: UNS Press.

Munir. (2013). Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Safri, M., Sari, S.A., & Marlina. (2017). Pengembangan Media Belajar Pop-Up Book pada Materi Minyak Bumi. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 5(1): 107-113.

Santosa D T. (2011). Pemanfaatan Kartu Pembelajaran Biologi dengan Berkarakter STAD untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Ekosistem di kelas VII SMP Negeri 22 Semarang Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Saguni, F. (2006). Prinsip-Prinsip Kognitif Pembelajaran Ragam Media Peran Modality dan Contiguity Terhadap Peningkatan Hasil Belajar. Journal of Innovative Science Education, 8(3): 147-157.

Vebrianto & Osman. (2011). The Effect of Multiple Media Instruction in Improving Students’ Science Process Skill and Achievement. Procedia Social and Behavioral Sciences. 15(2): 346–350.

Wilkinson & Chavarria. (1993). Superitem Test As A Classroom Assessment Tool. NCTM: Reston Virginia.

Downloads

Published

2020-01-08