Mind Map Kolaboratif Memanfaatkan Groupware Berbasis Cloud Storage
Main Article Content
Abstract
Groupware adalah aplikasi atau perangkat lunak komputer yang dirancang untuk mendukung kolaborasi dari beberapa pengguna (Alan Dix dkk, 2004: 663). Saat ini groupware berkembang, bukan sekedar sebagai perangkat lunak multi user yang dapat mengakses data sama, berbagi dokumen atau rich-media, namun dengan teknologi cloud storage, groupware mendukung penyimpanan dokumen secara online sebagai artifak atau hasil kerja kolaboratif.
Dalam pembelajaran, kolaborasi diwujudkan dengan kelompok atau kelompok kecil siswa, berinteraksi, terkoordinasi dan memungkinkan mengeksplorasi secara bersama suatu permasalahan atau tugas bermakna dalam semua fungsi proses pembelajaran. Salah satu elemen penting dalam fungsi proses pembelajaran adalah ketrampilan siswa dalam mengorganisasikan pengetahuan dan informasi. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan guru dalam menfasilitasi tumbuhnya ketrampilan tersebut. Selain teknik mencatat, pendekatan mind map tau peta pikiran dapat digunakan menfasilitasi siswa dalam pengorganisasian informasi sehingga mempermudah pemahaman siswa atas suatu topik yang berjumlah banyak dengan waktu terbatas. Cara baru yang lebih modern dalam menfasilitasi pengorganisasian informasi adalah menggunakan groupware.
Kajian ini membahas pemanfaatan groupware MindMup 2.0 untuk mengorganisasikan pengetahuan topik cabang ilmu elektronika menurut aturan Law of Mind Map, dilakukan dalam kelompok kecil, dalam pembahasan ini dilakukan oleh empat siswa, dilakukan secara kolaboratif, sinkronous, tanpa friksi (zero friction) dengan dukungan teknologi cloud storage, Google Drive.Downloads
Article Details
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in PHENOMENON.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
Dix et al., 2004, Human-Computer Interaction(3rd ed.), London: Pearson Education Limited.
Djohan Yoga, (n.d), Applied Real Time Mind Map® @ Classroom, 17 Maret 2016, http://www.paxhigh.com/doc/applied_rt-mm.pdf
Educational Broadcasting Corporation, 2004, Cooperative and Collaborative Learning, 1 Pebruari 2016, http://www.thirteen.org/edonline/concept2class/
Electronics, 1 Pebruari 2016, https://en.wikipedia.org/wiki/Electronics
Elizabeth M. Riddle, 1999, Lev Vygotsky’s Social Development Theory, 10 Maret 2016, http://members.iinet.net.au/~aamcarthur/4_Mar_2008_files/Vygotskys_Social_Development_Theory.pdf
MindMup 1.0, 28 Desember 2015, https://www.mindmup.com/
MindMup for Google Drive, 1 Maret 2016, https://drive.mindmup.com/
Rachmi Noor Hanifah, 2015, “Penggunaan Concept Map dan Mind Map untuk Mengembangkan Kemampuan Penalaran dan Penguasaan Konsep”,dalam Prosiding KPSDA, Volume 1, Nomor 1, Surakarta: FKIP, UNS.
Roxanne G.M dan R.C. Calfee, 2004, Making Thinking Visible, 1 Pebruari 2016, http://science.nsta.org/enewsletter/2005-11/sc0411_20.pdf
Sarasota Manathee, 2014, MindMup, Sarasota: University of South Florida.
Tony Buzan, 2012, The Ultimate Book of Mind Maps®, London: Thorsons, Harper Collins Pulisher.
Trudy Johson-Lenz, 1978, Collaborative Software, 17 Maret 2016,https://en.wikipedia.org/wiki/Collaborative_software