UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA KOMPETENSI KINEMATIKA GERAK LURUS MELALUI PEMBELAJARAN INTERPRETATIF BERBASIS ICT DI MAN KENDAL

purwanto p*  -  MAN Kendal, Indonesia

(*) Corresponding Author

Masaalah rendahnya aktivitas belajar dan hasil bela- jar fisika di MAN Kendal akan dipecahkan dengan meng- gunakan pendekatan pembelajaran interpretatif, yaitu diawali dengan pembelajaran klasikal yang berbasis ICT untuk mengatasi kesulitan belajar siswa, sedangkan akti- vitas siswa dibangkitkan melalui kegiatan interaksi diskusi belajar kelompok.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pening- katan aktivitas belajar siswa setelah diterapkannya metode pembelajaran  interpretatif yang berbasis ICT pada materi pembelajaran kinematika gerak lurus. (2) mengetahui pen- ingkatan hasil belajar siswa setelah diterapkannya metode pembelajaran  interpretatif yang berbasis ICT pada materi pembelajaran kinematika gerak lurus mata pelajaran Fisika kelas X di MAN Kendal.

Subyek penelitian adalah siswa MAN Kendal kelas XB sejumlah 40 siswa pada Tahun pelajaran 2010/2011. Prose- dur penelitian meliputi 3 tahap, yaitu: tahap persiapan (mendesain pembelajaran), tahap pelaksanaan dan tahap penyusunan laporan. Pelaksanaan Siklus I dan II, meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan (kegiatan guru dan siswa), observasi dan reflleksi.

Pembelajaran interpretatif yang berbasis ICT dan in- teraksi diskusi kelompok memiliki dampak positif dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa yaitu dari sebelum tindakan sebesar 16 siswa (40 %) yang tuntas belajar (yang memperoleh nilai di atas KKM = 65,0)  pada Siklus I men- jadi 26 siswa (65 %), dan pada Siklus II meningkat menjadi 32 siswa atau 80 %.

Berdasarkan hasil analisis aktivitas siswa dalam ke- lompoknya serta hasil belajar siswa dalam pemberian tin- dakan dengan menggunakan pembelajaran interpretatif berbasis ICT diperoleh peningkatan baik aktivitas siswa dalam kelompok maupun hasil belajar siswa, sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran interpretatif berb- asis ICT mampu meningkatkan aktivitas maupun hasil be- lajar siswa pada kompetensi kinematika gerak lurus mata pelajaran Fisika kelas X di MAN Kendal.

Keywords: Pembelajaran Interpretatif, ICT; Aktivitas Belajar; Hasil Belajar

  1. Agam Supriyanta, (2007). Peningkatan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas XI SMA N 2 Cianjur Melalui Metode Pem- belajaran Interpretatif menggunakan Internet, Jakarta: Depdiknas.
  2. Arikunto, Suharsimi, (2006). Manajemen Penelitian, Jakarta: Bumi Akasara.
  3. Asnawir, Basyiruddin Usman, (2006). Media Pembelajaran, Ja- karta: Ciputat Press.
  4. Asrori, Mohammad, Prof. Dr., (2008). Penelitian Tindakan Ke- las, Bandung: CV Wacana Prima.
  5. Depag, (2002) .Pedoman Pembelajaran Mata Pelajaran Fisika, Jakarta: Departemen Agama RI - Development of Madra- sah Aliyahs Project (DMAP).
  6. Depdiknas, 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jakar- ta: Ditjen Dikasmen Dikmenum Departemen Pendidikan Nasional.
  7. Hamalik, Oemar, (2006). Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi
  8. Aksara.
  9. Kanginan, Marthen, (2007). Fisika untuk SMA Kelas X Semester
  10. (KTSP 2006), Jakarta: Erlangga.
  11. Purwanto, Ngalim M, (2007). Psikologi Pendidikan, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
  12. Rudi Susilana, Cece Riyana, (2008). Media Pembelajaran, Hakikat, Pengembangan, dan Penilaian, Bandung: CV. Wacana Prima.
  13. Sardiman, (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar,
  14. Jakarta: Raja Grafindo Perkasa.
  15. Slameto, (2007). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi,
  16. Jakarta: Rineka Cipta.
  17. Sukidin, dkk, (2002). Manajemen Penelitian Tindakan Kelas, Ja- karta: Insan Cendekia.
  18. Sumiati, Asra, (2008). Metode Pembelajaran, Bandung: CV.Wacana Prima.
  19. Supriyono, Koes, (2003). Strategi Pembelajaran Fisika, Malang: Universitas Negeri Malang (UNM Malang).
  20. Suparman, (2007). Meningkatkan Aktivitas & Hasil Belajar Di Materi Listrik Statis Dengan Pembelajaran Berbasis ICT Pada Kelas XII di SMA Negeri 4 Kendari, Jakarta: Depdiknas.
  21. Usman, Moh Uzer, (2006). Menjadi Guru Profesional, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Bandung.
  22. Wartini, dkk., (2010). Modul Fisika untuk SMA/MA 10B Semes- ter Genap, Sukoharjo: CV Seti-Aji.
  23. Winkel, WS., (2007). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar, Jakarta: Gramedia.

Open Access Copyright (c) 2016 Phenomenon : Jurnal Pendidikan MIPA
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Phenomenon: Jurnal Pendidikan MIPA
Published by Faculty of Science and Technology UIN Walisongo Semarang
Jl Prof. Dr. Hamka Kampus III Ngaliyan Semarang 50185
Phone: +62 815-7502-8676
Website: https://fst.walisongo.ac.id/
Email: phenomenon@walisongo.ac.id

apps