Peer And Self Assessment Sebagai Penilaian Autentik dalam Kurikulum 2013

ratih rizqi nirwana*  -  Fakultas Saintek UIN Walisongo, Indonesia

(*) Corresponding Author
Pelaksanaan kurikulum 2013 dilakukan dengan pendekatan scientific, dengan proses pembelajaran yang diharapkan adalah yang kontekstual dan berpusat pada peserta didik (student centered active learning). Dalam pembelajaran dengan menggunakan kurikulum 2013, sangat dianjurkan agar guru mengutamakan penilaian kinerja (performance assessment). Akan tetapi pada praktiknya,  seorang guru akan mengalami kesulitan kaetika harus mengamati 30-40 peserta didik yang berada dalam satu kelas. Untuk mengatasi hal tersebut, guru bisa berkolaborasi dengan peserta didik dalam penilaian dengan menggunakan peer and self assessment. Dengan menerapkan peer and self assessment, keuntungan yang didapatkan peserta didik antara lain Pemahaman  standar kualitas kinerja , proses belajar lebih mandiri, pengembangan keterampilan metakognitif, pengembangan kemampuan berpikir kritis, belajar lebih banyak tentang hal-hal yang dipelajari ketika peserta didik melihat kinerja teman, praktik dan pengembangan keterampilan komunikasi dan social, penanaman karakter sekaligus pengetahuan.

Keywords: authentic assessment, peer assessment, self assessment

  1. Black, Christine Harrison, Clare Lee, Bethan Marshall, And Dylan Wiliam , 2004. Working Inside the Black Box: Assessment for Learning in the Classroom, Phi Delta Kappan, Vol 86 #1,pp 8-21.
  2. Faculty of Education & Social Work, Self and peer assessment – advantages and disadvantages , tersedia online di http://sydney.edu.au/education_social_work/groupwork/docs/SelfPeerAssessment.pdf, diakses 1 Desember 2012
  3. Mulyasa, 2013, Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013, Bandung: Rosdakarya.
  4. Popham, W.J. 2006, Assessment for Learning: An Endangered Species?, Educational Leadership, February 2006.
  5. Rosidah, Menuju Pelaksanaan Kurikulum 2013, Kompas online, http://edukasi.kompasiana.com/2013/09/12/menuju-pelaksanaan-kurikulum-2013--591881.html, diakses 12 September 2013
  6. Suwandi, Sarwaji, 2009, Model Assessmen dalam Pembelajaran, Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru Rayon 13 FKIP UNS Surakarta
  7. The Highland council, 2006, Peer And Self Assessment, tersedia online di http://www.highland.gov.uk/learninghere/supportforschoolstaff/ltt/issuepapers/peer-selfassessment.htm, diakses 1 Desember 2012

Open Access Copyright (c) 2016 Phenomenon : Jurnal Pendidikan MIPA
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Phenomenon: Jurnal Pendidikan MIPA
Published by Faculty of Science and Technology UIN Walisongo Semarang
Jl Prof. Dr. Hamka Kampus III Ngaliyan Semarang 50185
Phone: +62 815-7502-8676
Website: https://fst.walisongo.ac.id/
Email: phenomenon@walisongo.ac.id

apps