PENGEMBANGAN PORTAL “CHANNEL PEMBELAJARAN SAINS” SEBAGAI VIDEO PEMBELAJARAN ONLINE MELALUI MODEL ADDIE (ANALYSIS, DESIGN, DEVELOPMENT,IMPLEMENTATION AND EVALUATION )
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Portal “ Channel Pembelajaran Sains” sebagai media pembelajaran online berbasis video yang dapat diakses secara global dan untuk meningkatkan ketersediaan sumber belajar online bagi para guru dan peserta didik berupa Portal” Channel Pembelajaran Sains” yang berisi berbagai video pembelajaran sains.
Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development (R&D) menggunakan ADDIE Model. Melalui siklus ADDIE Model, yaitu : (1)Analysis, (2)Design, (3)Development, (4)Implementation dan (5) Evaluation akan dikembangkan Portal “Channel Pembelajaran Sains”, sebuah Portal yang didesain sebagai media pembelajaran berbasis video yang dapat diakses melalui internet.
Secara garis besar, penelitian ini terdiri dari sembilan tahap kegiatan. Tahap pertama, analisis materi pembelajaran sains yang sesuai untuk ditampilkan dengan menggunakan media video. Tahap kedua, pengambilan gambar dengan menggunakan Digital Video Shooting. Tahap ketiga, proses editing video menggunakan program aplikasi VideoPad Video Editor . Tahap keempat, mengunggah video ke internet dengan membuat sebuah channel di Portal berbagi video Youtube yang kemudian diberi nama Portal “Channel Pembelajaran Sains”. Tahap kelima, proses validasi media ke berbagai ahli (ahli komunikasi, ahli materi dan ahli media). Tahap keenam, revisi produk berdasarkan masukan para ahli. Tahap ketujuh, uji coba terbatas di sejumlah sekolah untuk memperoleh masukan dari guru dan peserta didik. Tahap kedelapan, revisi berdasarkan masukan dari guru dan peserta didik. Tahap kesembilan, uji coba produk akhir.Downloads
Article Details
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in PHENOMENON.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
Alomari, Akram (2009). Investigating online learning environments in a web-
based math course inJordan. International Journal of Education and Development using Information and Communication Technology (IJEDICT), 2009, Vol. 5, Issue 3, pp. 19-36
Arani, Askari. (2004). The effect of ICT-based teaching method on medical students' ESP learning [versi elektronik]. Juornal of Medical Education, winter 2004, Vol 4, No.2
Fose Luanne. (2015). Youtube Tips. Diakses dari http://mds.calpoly.edu/mds_videoservices/YouTube_Tips_Tutorial_%28A %29.pdf pada tanggal 1 Februari 2015.
Fullick, Patrick. (2004). Teaching Secondary Science With ICT. New York:McGraw-Hill Education
Juuti, Kalle et al (2009). Adoption of ICT in Science Education: A Case Study of Communication Channels in a teacher ‘s Profesional Development Project Education, 2009-5(2), 103-118.
Mills, C Steven. (2006). Using the Internet for Active Teaching and Learning.Ohio: Pearson Merrill Prentice Hall.
Moemennasab, Marzieh et al. (2002). The Effect of Video-Based Instruction on Student’s Cognitive Learning [versi elektronik]. Juornal of Medical Education spring 2002, Vol 1, No.3
Newby, J Timothy at all. (2006). Educational Technology for Teaching and Learning. Ohio: Pearson Merrill Prentice Hall.
Nikopoulou, Panagiota & Nicopoulou, Christos. (2010). Evaluating the Impact of Video-Based versus Tradisional Lectures on Student Learning [versi elektronik]. Educational Research (ISSN: 2141-5161) Vol. 1(8) pp. 304-311 September 2010.